blank
Dua atlet putri bersaing ketat di nomor estafet 4x100 meter, di ajang Jateng Open 2023, yang digelar di Stadion Trilomba Juang, Mugas, Semarang, Kamis (25/5/2023). Foto: riyan

SEMARANG (SUARABARU.ID)– Ketua Umum Pengrov PASI Jawa Tengah, Rumini mengatakan, ada sebanyak 680 atlet se-Indonesia, yang tampil di Kejuaraan Atletik Jateng 2023, yang digelar di di Stadion Tri Lomba Juang, Semarang, Kamis-Sabtu (25-27/5/2023).

Event ini, menurut Rumini selaku ketua penyelenggara, sekaligus dijadikan babak kualifikasi PON 2024. Event ini juga sebagai upaya PB PASI, membantu pemerintah dalam menggelar lomba atletik yang berkualitas, yang kelak melahirkan talenta-talenta baru.

Sasaran lainnya, sebagai bahan evaluasi dan barometer prestasi dari para atlet masing-masing provinsi, termasuk Jateng.

BACA JUGA: Pelaku Sektor UMKM Harus Beradaptasi dengan Teknologi Digital

”Kami berterimakasih atas kepercayaan yang diberikan PB PASI, sebagai tuan rumah penyelenggara babak kualifikasi PON melalui Jateng Open, dan Kejurnas Atletik yang akan digelar di Solo, pada Juni nanti. Terima kasih juga kami sampaikan kepada KONI Jateng atas support-nya,” kata Rumini dalam keterangannya.

Disampaikan juga, pada event yang melombakan 41 nomor di luar maraton ini, Jateng mengirimkan 37 atlet terbaiknya. Rumini yang juga Kabid Binpres KONI Jateng itu sangat berharap, semua atlet khususnya di nomor-nomor unggulan, bisa mendapatkan tiket PON.

Soal nomor unggulan Jateng, Rumini menyebut, masih mengandalkan nomor estafet, tolak dan lempar. Untuk nomor-nomor sapta lomba, dasa lomba, atau lompat galah, Jateng belum bisa berbicara banyak.

BACA JUGA: UNS dan LLDIKTI XII Kerja Sama Pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi dan MBKM.

Dia berharap, pada Jateng Open ini atletnya yang berlaga bukan hanya sekadar lolos tapi bisa naik podium.

”Saya berharap, atlet-atlet kita bisa memanfaatkan dua event terakhir Pra-PON ini, yaitu Jateng Open dan Kejurnas Atletik untuk lolos PON. Target Jateng ya lolos sebanyak-banyaknya,” ujar peraih emas sapta lomba dan pemecah rekor pada SEA Games Chiang Mai 1995 itu.

Sementara itu, hari pertama Jateng Open menggelar 12 nomor final. Di nomor bergengsi 100 meter putra, sprinter Jateng Adith Rico Pradana, tampil sebagai juara dengan torehan waktu 10.47 detik. Urutan kedua dan ketiga masing-masing Moch Bisma (Jatim/10.60), dan Okky Setyo Utomo (Jateng/10.66).

Dua pelari Jateng, Rico dan Okky dengan catatan waktu yang diraihnya itu, berhasil lolos PON, karena catatan limit PON yaitu 10.73. Pemegang Rekornas saat ini adalah Lalu Muhammad Zohri, dengan waktu 10.03.

Riyan