blank
Rektor USM Dr Supari ST MT dan RCEO Region VII Semarang, Ficko Hardowiseto menunjukkan naskah kerja sama seusai ditandatangani. (Foto:News Pool USM)

SEMARANG (SUARABARU.ID)– Universitas Semarang (USM) dan Bank Syariah Indonesia sepakat menjalin kerja sama di bidang Layanan Jasa dan Produk Perbankan Syariah di ruang sidang Rektorat USM Gedung Menara Prof Dr Muladi SH Jl Soekarno-Hatta pada 4 Mei 2023.

Naskah MoU ditandatangani oleh Rektor USM Dr Supari ST MT dan RCEO Region VII Semarang, Ficko Hardowiseto.

Hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Rektor I Prof Dr Ir Sri Budi Wahjuningsih MP, Wakil Rektor II USM, Dr Titin Winarti SKom MM, Wakil Rektor III USM Dr Muhammad Junaidi SHI MH.

Rektor mengatakan, untuk menjadikan USM besar, pihak tidak bisa berdiri sendiri. Pihaknya membutuhkan dukungan dari berbagai pihak termasuk Bank Syariah Indonesia.

”Kami banyak kegiatan yang membutuhkan dukungan dari berbagai pihak. Pada Juni nanti, USM menjadi tuan rumah Kontes Robot Indonesia tingkat nasional. Selain itu, kami juga sedang menyiapkan kegiatan dalam rangka Dies Ke-36 USM, sehingga perlu dukungan dari stakeholders,” katanya.

Dia berharap, kerja sama yang dibangun ini membawa manfaat bagi USM dan Bank Syariah Indonesia. Pihaknya mempersilakan Bank Syariah Indonesia menangkap peluang yang ada di USM.

”Kami senang adanya kerja sama ini dan berharap membawa manfaat bagi kedua belah pihak,” ungkapnya.

Sementara itu, RCEO Region VII Semarang, Ficko Hardowiseto mengatakan, pihaknya senang dan bangga kerja sama yang dibangun antara USM dan Bank Syariah Indonesia. Dia berharap, pihaknya bisa memberikan yang terbaik bagi perkembangan Universitas Semarang di masa mendatang.

”Tujuan kerja sama ini adalah untuk memberikan manfaat bagi USM dan Bank Syariah Indonesia. Saat ini kami fokus menjalin kerja sama di bidang pendidikan termasuk dengan USM,” tuturnya.

Menurutnya, beberapa hal yang bisa ditindaklanjuti dari kerja sama tersebut antara lain menyiapkan talenta-talenta mahasiswa wirausaha. Pihaknya siap memberikan pendampingan dan dukungan finansial kepada mahasiswa yang memiliki program wirausaha.

”Kami ingin menjadikan mahasiswa setelah lulus dari USM menjadi pengusaha dan penyalur zakat,” tandasnya.

Muhaimin