Namun, saat itu orang tua si bocah tersebut naik ke atas kolam renang dan memesan kopi di kantin. Tanpa disadari, sang anak justru berpindah dan melompat ke dalam kolam renang khusus dewasa.
Pengunjung lain melihat korban tidak muncul tapi justru tenggelam hingga akhirnya menolong korban dan mengangkat ke tepian kolam.
Kapolsek Kradenan Polres Grobogan menambahkan, saat itu kondisi korban sudah lemas dan langsung dilarikan ke Puskesmas. Namun saat diperiksa oleh tim medis, korban dinyatakan sudah dalam keadaan meninggal dunia.
‘’Tidak ditemukan adanya tanda penganiayaan pada tubuh korban. Saat dilakukan pemeriksaan oleh tim medis, hidung korban mengeluarkan air dan gigi atau lidah terkunci. Korban meninggal dunia murni akibat tenggelam,’’ ungkap AKP Haryono.
AKP Haryono berharap kejadian ini tidak terulang lagi, terlebih lagi jika ada anak kecil yang berenang dengan harus selalu didampingi orang dewasa. Pihaknya menjelaskan, hal ini sangat penting agar kejadian serupa tidak terulang lagi.
‘’Awasi dengan ketat saat membawa anak-anak ke kolam renang. Terlebih pada anak yang belum bisa berenang,’’ pungkas Kapolsek Kradenan.
Tya Wiedya