JEPARA (SUARABARU.ID) – Shalat Idul Fitri di halaman masjid Assalam Desa Sengonbugel, Kecamatan Mayong Jepara berlangsung Jumat (21/4-2023) 1 Syawal 1444 H mengetengahkan pesan tentang kesalehan Sosial. Dalam shalat idul Fitri ini dihadiri para pimpinan ranting Muhammadiyah Sengonbugel, tokoh masyarakat dan masyarakat desa Sengonbugel.
Bertindak selaku Khatib, Wakil Ketua Bidang Hikmah Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah ( PDPM) Jepara Toni Ardi Rafsanjani. Ia menguraikan kasalahen hidup yang dapat diraih saat puasa untuk membentuk kesalehan sosial sebuah masyarakat dan keluarga.
Kewajiban puasa sebagai upaya pembersihan jiwa, pengekangan hawa nafsu dan sebagai perwujudan kehendak. ” Puasa merupakan syariat yang diwajibkan atas umat terdahulu, maka janganlah kalian merasa berat untuk melakukannya. Dengan puasa itu bermaksud menanamkan jiwa ketakwaan, menguatkan daya inderawi dan mendidik jiwa dan menguatkan spiritual-edukatif”, imbuh pria yang juga dosen UMKU.
Dalam khotbahnya Toni menerangkan dalam sebuah penelitian juga mengungkapkan bahwa Al-Qur’an 97% dalam melahirkan ketenangan jiwa dan penyembuhan penyakit.
“Al-Qur’an juga dapat meningkatkan IQ dan EQ, meningkatkan kecerdasan spiritual juga keseimbangan sel otak. Jika kita membaca Al-qur’an secara tidak sadar bahwa setiap ayat yang kita baca itu menciptakan gelombang positif pada otak sehingga yang membacanya dapat merasakan perubahan fisiologis,” terangnya
Hadepe