WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Bupati Wonogiri Joko Sutopo bersama Kapolres AKBP Andi M Indra Waspada Amirullah, Senin (17/4), memimpin pemusnahan 326 buah knalpot brong (knalpot penghasil suara gas buang yang memekakkan telinga) dan ratusan botol minuman keras (miras) aneka merk.
Pemusnahan knalpot brong digelar di halaman Kantor Bupati Wonogiri, dengan cara dipotong-potong memakai gergaji mesin. Kemudian pemusnahan miras digilas memakai mesin Jogjig atau Stomwals.
Turut memusnahakan, Dandim 0728 Wonogiri Letkol (Inf) Deny Octavianto, Wakil Ketua DPRD, Krisyanto, dan Wakil Bupati (Wabup) Setyo Sukarno. Dalam kesempatan ini, Bupati Joko Sutopo ikut menyampaikan sambutan.
Acara pemusnahan juga dihadiri jajaran Forkompimda, Sekda Haryono, Kepala Kemenag Anif Solikhin, Wakapolres Kompol Andi M Akbar Mekuo bersama para Kabag dan Kasat, Kepala Dishub Waluyo, Kasatpol-PP Joko Broto Susilo, Ketua FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) KH. Zaenal Abidin.
Hasil Sitaan
Kasi Humas Polres Wonogiri AKP Anom Prabowo, menyatakan, miras yang dimusnahkan jumlahnya sebanyak 545 botol, terdiri atas Anggur Merah 188 botol, Anggur Putih (162 botol), Anggur Kolesom (140 botol), merk Gedang Klutuk (44 botol) dan Arak Bali (11 botol), berikut 300 liter ciu curah.
Knalpot dan miras merupakan hasil sitaan saat jajaran Polres Wonogiri menggelar Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) menjelang digelarnya Operasi Ketupat Candi 2023. Dalam KRYD tersebut, petugas juga menyita 214 petasan, mengungkap masing-masing satu kasus tindak pidana perjudian dan tindak pidana penyalahgunaan Narkoba.
Kapolres menegaskan, serangkaian tindakan kepolisian yang dilakukan melalui KRYD, tujuannya untuk menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif terlebih menjelang Hari Raya Lebaran Idul Fitri 1444 H/2023 M. ”Agar Wonogiri senantiasa aman, tertib dan tentram, sehingga masyarakat dapat merasa nyaman,” tandas Kapolres.
Bambang Pur