blank
Ilustrasi. Foto: Pexels

SEMARANG (SUARABARU.ID)- Dalam mengonsumsi makanan sehari-hari, banyak orang tidak sadar sering melakukan kebiasaan yang salah saat makan. Selain menjaga asupan makanan, untuk memperoleh tubuh yang tetap sehat harus memperhatikan juga kebiasaan makan.

Karena pola makan atau kebiasaan makan yang tidak sehat dapat mempengaruhi kesehatan tubuh. Hal ini juga bisa menjadi penyebab berat badan tidak kunjung turun walaupun sudah mengurangi porsi makan setiap hari.

Dilansir Suara.com, kebiasaan yang salah saat makan dapat memicu timbulnya masalah kesehatan seperti penyakit jantung, diabetes, maag, hingga kanker.

Baca Juga: Ini 3 Manfaat Mengonsumsi Semangka yaang Tak Boleh Dilewatlkan

Untuk mengetahui apa saja kebiasaan buruk saat makan yang perlu diperhatikan, berikut beberapa pola makan tidak sehat yang dapat mempengaruhi kesehatan tubuh :

1. Makan terlalu cepat

Banyak orang yang sering makan terlalu cepat dan terburu-buru karena kesibukan atau aktivitas lainnya sehingga menjadi kebiasaan. Makan terlalu cepat baik itu makan besar maupun camilan dapat membuat seseorang makan lebih banyak, karena otak belum sempat melepaskan sinyal rasa kenyang dan tidak memiliki waktu yang cukup untuk mengejarkan ketinggalan dengan perut.

Jika menyantap makan siang di bawah 10 menit, maka makan lebih banyak dari yang sebenarnya diperlukan tubuh. Sinyal kenyang biasanya baru dikirimkan 15 – 20 menit setelah suapan pertama.

Baca Juga: Kalap Saat Berbuka Puasa? Ini 5 Bahaya bagi Kesehatan yang Mengintaimu

2. Melewatkan sarapan di pagi hari

Banyak orang yang sering melewatkan sarapan di pagi hari yang akhirnya menjadi kebiasaan. Padahal sarapan adalah waktu makan yang sangat penting untuk memberikan energi di pagi hari. Melewatkan sarapan tidak hanya akan menguras energi untuk beraktivitas seharian, tapi juga membuat seseorang lebih rentan mengonsumsi banyak cemilan. Selain itu, tidak sarapan juga membuat seseorang makan berlebihan saat makan siang.

3. Makan sambil melakukan aktivitas lain

Makan sambil menonton tv atau membuka instagram merupakan hal yang menyenangkan. Tapi mengonsumsi makanan sambil melakukan hal lain dapat membuat seseorang tidak bisa mengontrol makanan yang masuk ke mulut. Seseorang cenderung makan lebih banyak daripada yang diperlukan ketika perhatiannya terbagi. Hal ini karena multitasking membuat seseorang sulit mendeteksi rasa kenyang. Jadi, fokuslah dengan makanan saat sedang makan dan hindari melakukan kegiatan lain sampai selesai makan.

4. Makan saat emosi atau emotional eating

Seseorang yang berada dalam kondisi emosi yang tidak stabil cenderung mengonsumsi makanan secara berlebihan. Kebiasaan ini disebut juga dengan emotional eating. Saat seseorang ingin melampiaskan emosinya dengan makan yang banyak, maka cenderung untuk mengonsumsi makanan yang tidak sehat seperti junk food, es krim, kue, atau makanan lainnya, sehingga berdampak bagi kesehatan tubuh. Cobalah untuk mencari cara lain yang lebih sehat dan aman untuk melampiaskan emosi, misalnya seperti berolahraga atau bercerita kepada orang yang dipercaya.

Baca Juga: Apakah Minum Kopi saat Sahur Berbahaya untuk Kesehatan? Ini Penjelasannya

5. Makan dengan porsi besar sekaligus

Salah satu kebiasaan makan yang tidak sehat adalah menghabiskan makanan dalam porsi besar sekaligus. Tapi, kondisi ini dapat dipengaruhi oleh beberapa hal seperti mengonsumsi obat tertentu, faktor hormon, atau binge eating.

Binge eating adalah gangguan makan yang mengakibatkan seseorang ingin makan terus tanpa bisa dikendalikan seperti makan dalam jumlah banyak dengan waktu cepat, sering makan secara sembunyi-sembunyi, ingin makan terus walaupun tidak lapar, dan mengalami kenaikan berat badan signifikan.

Itulah beberapa kebiasaan makan yang tidak sehat dan dapat mempengaruhi kesehatan tubuh. Sebaiknya hindari kebiasaan tersebut dan segera ubah kebiasaan makan yang salah menjadi kebiasaan yang lebih sehat. Perubahan ini mungkin akan terasa sulit di awal, tapi kamu akan merasakan manfaatnya untuk kesehatan hingga di masa yang akan datang.

Claudia