JAKARTA (SUARABARU.ID) – Pada ajang TOP BUMD Awards 2023 di Dian Ballroom Hotel Raffles Jakarta, Rabu (5/4), PT BPR BKK Kebumen kembali meraih penghargaan bergengsi sebagai TOP BUMD 2023 dari Majalah Top Business bekerja sama dengan Institut Otonomi Daerah (i-OTDA).
Tak tanggung-tanggung pada kesempatan tersebut Kebumen berhasil menyaaet tiga piala sekaligus. Penghargaan diberikan kepada Bupati Kebumen Arif Sugiyanto sebagai Top Pembina BUMD.
Selanjutnya kepada Direktur Utama PT BPR BKK Kebumen Sutrisno sebagai Top CEO BUMD, dan PT BPR BKK Kebumen (Perseroda) sendiri sebagai Top BUMD katagori Bintang Empat.
Penghargaan diberikan langsung kepada Wakil Bupati Ristawati Purwaningsih mewakili Bupati yang juga hadir dalam acara tersebut, namun harus izin meninggalkan kegiatan lantaran ada hal lain yang tidak bisa ditinggalkan. Kemudian diberikan kepada Sutrisno, dan Staf Ahli Bupati (SAB) Kebumen Ira Puspitasari.
Wakil Bupati Ristawati memberikan apresiasi atas kinerja PT BPR BKK Kebumen yang tahun ini terus meningkat dan mengalami kemajuan. Hal ini dibuktikan dengan diberikannya kembali penghargaan sebagai Top BUMD untuk keempat kalinya.
“Ini menunjukkan BPR BKK Kebumen mampu menjaga konsistensi dalam mengelola keuangan masyarakat di daerah, dan terus mengalami kemajuan. Saya ucapkan selamat, prestasi yang baik ini harus terus dijaga dan dipertahankan,”ujar Ristawati.
Wakil Bupati juga meminta kepada BPR BKK Kebumen untuk menjaga dan memperbaiki layanan terhadap masyarakat. Kemudian harus berpikir kreatif, menciptakan inovasi-inovasi baru. Hal itu penting untuk kemajuan perusahaan, di tengah banyaknya persaingan bisnis keuangan/perbankan.
“Saya pribadi dan juga mewakili pemerintah berpesan kepada BPR BKK Kebumen untuk terus menjaga dan memperbaiki layanan. Seluruh karyawan ini harus punya inovasi-inovasi cemerlarang untuk tumbuh kembangnya perusahaan,”terangnya.
Direktur Utama PT BPR BKK Kebumen Sutrisno menyampaikan, kinerja BPR BKK Kebumen pada tahun 2022 mengalami peningkatan, baik menyangkut aset, pertumbuhan kredit, dan penghimpunan dana masyarakat. Termasuk laba yang diterima perusahaan juga mengalami peningkatan.
“Untuk laba bersih BPR BKK Kebumen pada tahun 2022 adalah Rp 15,9 miliar. Untuk NPL kita di akhir tahun 2023 adalah 6,47 persen, sehingga dikatakan oleh OJK, NPL kita masih cukup baik, dan dinilai BPR BKK Kebumen tergolong perusahaan yang sehat,”ujar Sutrisno.
Digitalisasi dan Pemberian Kerdit Bagi Nelayan dan UMKM
Menurut Sutrisno, BPR BKK Kebumen juga telah memiliki inovasi dari sisi digitalisasi, kemudahan layanan pembayaran, dan juga pemberian kredit usaha kepada pelaku UMKM, masyarakat bawah, para nelayan pesisir selatan dengan bunga yang kompetitif.
“Di tahun 2022 kita telah memberikan kredit kepada masyarakat bawah pemberian air bersih atau jambanisasi, dengan bunga 0,75 persen, kita juga memberikan kredit untuk para nelayan, dan juga pengembangan permodalan untuk desa wisata di Karangduwur, Ayah, yakni Pitris Ocean View,” terangnya.
Dengan adanya penghargaan ini, Sutrisno bersama seluruh pegawai atau karyawan akan terus berkomitmen menjaga dan memajukan perusahaan agar tumbuh lebih baik. Ia juga berharap adanya dukungan dari pemerintah sebagai pemegang saham untuk kebaikan dan kemajuan perbankkan ini.
“Harapannya tentu sebagai bank pemerintah daerah, selalu mendapat dukungan dari pemerintah, bisa terus bersinergi untuk berpartisipasi membangun perekonomian masyarakat Kebumen agar lebih maju,”terang Sutrisno.
Penghargaan TOP BUMD Awards diberikan kepada badan usaha milik daerah (BUMD) unggulan dari seluruh Indonesia. Penghargaan ini diberikan kepada BUMD yang telah sukses melewati proses penilaian dalam beberapa tahap.
Ketua Penyelenggara TOP BUMD Awards 2023 yang juga Pemimpin Redaksi Majalah Top Business, M Lutfi Handayani menyatakan, TOP BUMD Awards merupakan kegiatan pembelajaran dan penghargaan kinerja BUMD yang terbesar. Diberikan kepada BUMD, CEO BUMD, Pembina BUMD (Kepala Daerah) terbaik di Indonesia.
“Melalui kegiatan ini, diharapkan setiap BUMD, dapat terpacu untuk selalu berprestasi dan berperan penting dalam pembangunan daerah dan perekonomian nasional,”ujar Lutfi.
Menurut Lutfi, kegiatan TOP BUMD Awards 2023 ini dilakukan untuk mendukung program dan kebijakan Kementerian Dalam Negeri RI, karena sejalan dengan arah dan kebijakan Pemerintah untuk mempercepat peningkatan kinerja BUMD dan pembangunan perekonomian di daerah.
Lutfi menyatakan, ada beberapa kriteria penilaian kepada para finalis TOP BUMD Awards 2023 ini. Pertama adalah pencapaian kinerja bisnisnya, baik dan bekelanjutan (achievement).
Selain itu, terus melakukan perbaikan (improvemen/inovasi), berkontribusi besar dalam pembangunan daerah, dan terakhir memiliki strategi/inovasi untuk mendukung bisnis di masa pandemi atau kenormalan baru.
Komper Wardopo