blank
Salah satu agenda Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB) Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Jateng untuk mengenalkan kegiatan penanaman pohon dengan sistem pola asuh.

TEGAL (SUARABARU.ID)- Perhelatan akbar Musyawarah Wilayah (Musywil) Aisyiyah Jawa Tengah (Jateng) pada Jumat, (3/3/2023) di gedung pertemuan Bahari Kota Tegal menjadi salah satu agenda Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB) Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Jateng untuk mengenalkan kegiatan penanaman pohon dengan sistem pola asuh.

Acara yang dihadiri Ketua LLHPB PWA Jawa Tengah Lilik Tri Prihantini, Ketua PWA Jateng Ummul Baroroh , Wakil Ketua LLHPB PWA Jateng koordinator bidang LLHPB Chusnul Hayati, Ketua Divisi LH LLHPB PWA Jateng Deny Ana I’tikafia, Ketua LLHPB Kota Tegal Komariah, Ketua LLHPB Kabupaten Tegal Siti Robiah, juga dihadiri para peserta musywil.

Sebanyak 3000 bibit tanaman akan dibagikan kepada warga Muhammadiyah dan Aisyiyah untuk ditanam, meliputi 1.500 bibit jenis Jati, 250 bibit Balsa, 250 bibit Sengon, 250 bibit Kayu putih, 500 bibit Sirsak, 100 bibit Jambu biji, 4 bibit Tabebuya, 50 bibit Pete, 141 bibit Ketapang Kencana. Bibit tanaman bantuan dari Persemaian Permanen Baros BPDAS Pemali Jratun Semarang

Menurut ketua LLHPB PWA Jawa Tengah, Lilik Tri Prihantini, tanam pohon sistim pola  asuh adalah penyerahan bibit dari LHPB PWA Jateng kepada LLHPB kota dan Kabupaten Tegal untuk dibagkan, ditanam dan dirawat.

Sementara itu, dalam sambutannya ketua PWA Jateng Ummul Baroroh menyampaikan, pembagian 3000 bibit tanaman ke para anggota Muhammadiyah maupun Aisyiyah diharapkan dapat ditanam dan dirawat sehingga menjadi pohon yang kuat dan bermanfaat untuk sekitarnya.

Menurut ketua Divisi LH LLHPB PWA Jawa Tengah Deny Ana I’tikafia bahwa,”Kegiatan tanam pohon sistim pola asuh ini merupakan salah satu kegiatan di Divisi LH. “Program ini merupakan salah satu pengurangan resiko bencana yang mendukung kegiatan Gerakan Muhammadiyah Peduli Sampah (GMPS)”, pungkasnya.

ua/dafia