Kata-kata candaan yang diucapkan Arif Sofianto adalah: “Muliha, Jokowi tak urusane. Mengko tak perpanjang sak matimu (Pulang saja, Jokowi biar saya yang mengurus. Nanti saya perpanjang hingga matimu). Inilah yang menjadikan video itu viral.
Setelah viral, Kades Arif memberikan klarifikasi dan meminta maaf kepada masyarakat. Tidak hanya itu, bersama teman-teman sesama kades dia menemui Bupati Grobogan Sri Sumarni, Selasa 24 Januari 2023.
Sekda Moh Sumarsono, Kepala Dispermades Kabupaten Grobogan, Achmad Haryono, Camat Godong, Bambang Hariyono serta Camat Tegowanu Kashartono turut hadir saat pertemuan di ruang kerja Bupati Sri Sumarni tersebut.
Bupati Grobogan Sri Sumarni mengatakan menerima pesan WA (WhatsApp) dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Gubernur menanyakan siapa yang videonya viral saat demo kades di Jakarta.
“Saya jawab, iya itu kades saya. Pak Ganjar juga menyinggung soal potongan rambut kades tersebut, dan meminta untuk dipotong,” ujar Bupati Sri Sumarni di hadapan Kades Sambung.
Bupati juga berpesan, agar setelah kejadian ini ada pembinaan untuk para kepala desa oleh para camat dan Dispermades. Karena kades adalah figur seorang pimpinan di desa jadi harus memberikan contoh.
“Saya minta berhati-hati kalau ngomong, disiplin, karena kades harus memberikan contoh ke rakyatnya. Saya minta perbaiki, jangan sampai terjadi seperti kemarin,” ujar Bupati.
Sementara Kepala Dispermades Achmad Haryono menyatakan pihaknya melalui camat sebenarnya sudah memberikan pembinaan secara rutin kepada kepala desa.
“Namun, karena sudah viral situasinya jadi lain, apalagi menyebut nama Jokowi dalam video tersebut,” ujarnya.
Tya Wiedya