blank
Ganjar (kiri), menyampaikan saran dan masukannya, saat menerima Kunjungan Kerja Badan Legislasi DPR RI, dalam rangka Sosialisasi Prolegnas RUU Prioritas Tahun 2023, di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Senin (16/1/2023). Foto: hms

SEMARANG (SUARABARU.ID)– Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mendorong sosialisasi Program Legislasi Nasional (Prolegnas), dilakukan lebih masif, dan memaksimalkan seluruh media. Selain itu, konten dari Prolegnas juga harus ditampilkan lebih jelas.

Hal itu seperti yang disampaikan Ganjar, seusai menerima Kunjungan Kerja Badan Legislasi DPR RI, dalam rangka Sosialisasi Prolegnas RUU Prioritas Tahun 2023, di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Senin (16/1/2023).

Turut hadir di acara itu, Zainudin Maliki, Bukhori Yusuf (F-PKS), Lulu Nur Hamidah (F-PKB), Endang Maria Astuti (F-Golkar) dan lainnya. Hadir pula pula perwakilan kelompok masyarakat, mulai dari akademisi, bidang kesehatan, tokoh agama hingga kelompok yang mewakili perempuan dan anak.

BACA JUGA: Beri Arahan Alumni Poltekip 53, Kakanwil Sampaikan 4 Pesan Penting 

”Usulan saya yang pertama ada berapa Prolegnas, kemudian kontennya. Jadi masing-masing RUU itu sebenarnya apa yang ada di sana, sehingga masyarakat bisa membahas dan bisa memberikan catatan-catatan penting,” ujar Ganjar.

Mantan anggota DPR RI itu menambahkan, kegiatan seperti ini tidak cukup sekali digelar. Menurutnya harus ada tindak lanjut, khususnya sesuai dengan RUU-RUU yang menjadi prioritas.

”Apakah di daerah ini dibagi ke seluruh hadirin, dari kelompok masyarakat, tokoh agama, akademisi semuanya membaca, sehingga bisa memberikan feedback yang bagus,” katanya.

BACA JUGA: Tim PkM USM Beri Pelatihan 25 Guru SDN 04 Sendangmulyo

Di sisi lain, Ganjar mendorong Baleg DPR RI bisa memaksimalkan multi platform informasi, untuk mensosialisasikan. Tentunya dengan konten yang lengkap, dan tak sekadar gambaran umum. Dengan demikian, semua akan bisa memahami hal itu.

Gubernur Jateng dua periode itu menambahkan, jika sosialisasi dilakukan dengan baik, maka masyarakat bisa memahami lebih komprehensif. Kesadaran masyarakat juga akan makin tinggi, sehingga tidak ada pemahaman yang abu-abu pada RUU di Prolegnas itu.

Sementara itu, Ketua rombongan Anggota Baleg DPR RI, Zainudin Maliki, menyampaikan apresiasinya kepada Ganjar Pranowo. Dia berharap, Ganjar menjadi salah satu “endorser” Prolegnas RUU Prioritas Tahun 2023.

BACA JUGA: Cegah Longsor Warga Tanam Ratusan Pohon di Bantaran Sungai Lusi Blora

”Kami terima kasih, karena Pak Ganjar bisa menerima kami langsung. Kami berharap, nantinya sosialisasi akan berjalan dengan baik,” imbuh Zainudin.

Sebagai informasi, sebanyak 39 Rancangan Undang-Undang (RUU) masuk Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Prioritas Tahun 2023. Persetujuan dilakukan setelah mendengarkan penjelasan Badan Legislasi (Baleg) DPR RI.

Prolegnas Prioritas 2023 berjumlah sebanyak 39 RUU, terdiri dari 24 RUU yang diusulkan DPR RI, 12 RUU usulan pemerintah, dan tiga RUU diusulkan DPD RI. Salah satu yang masuk Prolegnas adalah, RUU Kesehatan dan RUU Perlindungan PRT.

Riyan