PURWOREJO (SUARABARU.ID) – Nahas, tengah mandi di Bendungan Boro Sungai Bogowonto, Desa Pangenrejo, Purworejo, dua orang wanita terseret arus dan hanyut, Minggu (15/1/2023).
Basarnas Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap menerima informasi terkait Kondisi Membahayakan Manusia (KMM) ini sekitar pukul 09.00 WIB.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap, Adah Sudarsa menyampaikan, pihaknya menerima informasi adanya dua orang wanita yang terseret arus Sungai Bogowonto yang saat itu tengah mandi pada pukul 09.00 WIB.
Namun nahas, tiba-tiba debit air sungai naik, sehingga keduanya terbawa arus dan hanyut.
Menurut Adah, dari dua korban yang terseret arus sungai, satu diantaranya ditemukan dan dapat dievakuasi dalam keadaan meninggal dunia.
Sementara satu orang lainnya hingga saat ini masih dalam proses pencarian oleh tim SAR gabungan.
“Setelah mendapatkan laporan, kami memberangkatkan personil dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap untuk melakukan pencarian dan pertolongan terhadap korban yang belum ditemukan,” kata Adah.
Diketahui, korban yang masih dalam pencarian bernama Misda (28) warga Desa Wasiat, Kecamatan Ngombol, Kabupaten Purworejo.
Adapun alut yang digunakan dalam pencarian antara lain 1 unit Rescue Car Type II, 1 unit Rescue Car Carrier, 1 set LCR, 1 set Aqua Eye, 1 set Underwater Searching Device, 4 set Alkom Lengkap, dan 1 set Alduk air lengkap.
“Hari ini tim SAR gabungan melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian dengan menggunakan alat Aqua Eye dan Underwater Searching Device serta melakukan penyisiran di tepian aliran Sungai Bogowonto,” ungkapnya.
Namun hingga pukul 17.20 WIB hasil pencarian nihil sehingga harus dihentikan sementara. “Besok, Senin (16/1/2023) pencarian akan dilanjutkan kembali mulai pukul 07.00 WIB,” tandasnya.
Ning Suparningsih