SEMARANG (SUARABARU.ID) – Selama empat hari dimulainya Posko Angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) pada 22-25 Desember 2022, ada 79.033 pelanggan KA yang tiba di wilayah Daop 4 Semarang.
Dari keempat hari tersebut rata-rata kedatangan sebanyak 19.758 pelanggan per hari.
Jika dibandingkan dengan pekan sebelumnya terdapat peningkatan sebesar 31%, dimana pada tanggal 15-18 Desember 2022, jumlah pelanggan KA yang tiba sebanyak 60.203 penumpang.
Adapun rute yang menjadi favorit pelanggan pada periode tersebut adalah rute Jakarta-Semarang, Jakarta-Tegal, Surabaya-Semarang dan Bandung-Semarang.
Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Ixfan Hendri Wintoko menyampaikan, kedatangan tersebut didominasi oleh pelanggan KA dari Jakarta maupun Surabaya. “Kedatangan penumpang tertinggi terjadi pada Jumat (23/12) dimana ada 22.126 pelanggan KA tiba di wilayah Daop 4 Semarang,” jelas Ixfan.
Dikatakan, KAI melihat, pada keberangkatan KA tanggal 27 Desember 2022 hingga 8 Januari 2023 jumlah tempat duduk yang disediakan masih banyak tersedia, karena rata-rata okupansinya masih terisi sekitar 25 persen dari sebanyak 15.678 tempat duduk yang KAI sediakan setiap harinya.
Hingga saat ini, ada 91 perjalanan KA yang berangkat maupun melintas di wilayah Daop 4 Semarang, dengan rincian 67 KA Reguler dan 24 KA Tambahan. Adapun untuk volume tertinggi penumpang yang naik dari wilayah Daop 4 Semarang terjadi pada Jumat (23/12) sebanyak 20.701 penumpang, dan Minggu (25/12) sebanyak 20.103 penumpang.
“Diprediksi penumpang naik tertinggi juga akan terjadi pada Minggu (1/1) dengan penumpang naik sebanyak lebih dari 20 ribu penumpang,” ungkap Ixfan.
KAI mengajak masyarakat untuk dapat segera melakukan pemesanan tiket kereta api, karena jumlah tiket masih banyak tersedia. Pembelian tiket juga cukup mudah bisa melalui aplikasi KAI Access, web KAI, serta berbagai channel resmi penjualan tiket KAI lainnya.
Disebutkan, pada masa Angkutan Nataru 2022/2023 ini, KAI akan memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan yang akan menggunakan jasa transportasi kereta api, sehingga pelanggan akan merasa nyaman saat berada di stasiun maupun selama dalam perjalanan.
“KAI juga menerapkan protokol kesehatan secara disiplin, sehingga perjalanan kereta api di masa angkutan nataru ini berjalan dengan sehat, aman, lancar, dan selamat,” imbuhnya.
Ning Suparningsih