blank
Mengurai masalah pariwisata di Jepara beserta solusinya.

JEPARA (SUARABARU.ID)- Para pelaku pariwisata di Kabupaten Jepara dengan menggandeng Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Jepara menggelar ngobrol bareng bersama Pj. Bupati Jepara Edy Supriyanta, yang berlangsung belum lama ini.

blank
Para pelaku pariwisata di Jepara saat bertemu PJ Bupati Jepara.

Ngobrol bareng yang digelar di Palm Resort Bandengan Jepara ini bertajuk “Sinergitas Pengembangan Pariwisata Jepara”. Dialog yang dibuka oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Jepara Zamroni Lestiaza, terungkap bahwa dalam mengembangkan pariwisata di Jepara, hal pertama yang sangat dan perlu untuk diperhatikan ialah kapasitas jalan dan kesediaan transportasi.

”Proyeksi jalan tol oleh Pemerintah pusat diproyeksikan pada tahun 2030 hingga 2040. Namun sebenarnya Jepara dapat mendahuluinya dengan cara mencari investor secara mandiri di mana total anggaran dikalkulasi sebesar 10 triliyun”, terang Edy Supriyanta.

“Kabupaten Jepara juga mendapat predikat Juara 1 penanaman modal asing se-Jateng. Selain itu, Bandara Dewandaru di Kepulauan Karimunjawa juga direncanakan akan diresmikan presiden, kini kita telah memperpanjang landasan pacu agar pesawat tipe boeing dapat mendarat di sana”, beber Edy.

Lebih jauh Edy juga menceritakan model-model pariwisata di lain daerah seperti Bali, Jogja yang menampilkan kesenian atau atraksi yang bersifat legenda dan kolosal. Harapannya Jepara dapat menyuguhkan paket wisata serupa sehingga ada varian paket wisata yang lebih beragam. Semisal pada saat di pantai di malam hari, Jepara menampilkan pertunjukan tari obor, atau semacam tarian kolosal lainnya yang menceritakan tentang sejarah Jepara itu sendiri.

Sementara itu, Tomi, Ketua HPI Kabupaten Jepara mengatakan “Ke depan, saya berharap ada satu organisasi yang menaungi seluruh insan pelaku wisata dalam satu wadah dan tentunya bersinergi bersama untuk pengembangan pariwisata di Jepara”.

Berbeda, Ketua Cabang Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia Cabang Jepara menyampaikan kepada Pj.Bupati Jepara beberapa opsi untuk mengatasi permasalahan transportasi yang menjadi kendala dalam pengembangan pariwisata di Jepara yaitu dengan mencoba taksi laut dari Semarang menuju Jepara karena mengingat proyeksi jalan tol di Jepara terlalu lama dan jalan darat Semarang ke Jepara juga rawan macet sehingga ini perlu terobosan-terobosan yang berani.

ua/arkansa