Dalam perhelatan festival tersebut selain dihadiri Wali Kota Semarang dan Menteri PPPA, juga dihadiri beragam asosiasi dan komunitas penyandang disabilitas dari Semarang yang menampilkan ragam karya seni di sekitar kawasan Jalan Kepodang, Kota Lama.
Lebih jauh Mbak Ita menuturkan, pihaknya menyampaikan terima kasih kepada Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia atas dukungannya kepada Pemerintah Kota Semarang khususnya terkait perlindungan dan pemberdayaan anak-anak penyandang disabilitas.
“Ini mungkin jadi yang pertama di Indonesia, festival kreatifitas anak-anak inklusi sebegini meriahnya. Hari ini kita memanjakan teman-teman semuanya dan Pemkot Semarang sangat mendukung teman-teman disabilitas dengan melaunching ambulance khusus bagi disabilitas. Nanti pemerintah juga menyiapkan ruang pamer display untuk karya-karya khusus disabilitas di kota lama,” tutur mbak Ita.
Dirinya menambahkan nantinya ruang pamer display yang diperuntukkan bagi para penyandang disabilitas tersebut akan memamerkan hasil-hasil karya dengan gratis dan tentunya bisa dijual jika ada pengunjung yang berminat.
Hery Priyono