blank
Pengurus Lazisnu Ranting NU Petekeyan dan MWC. Saat launcing koin NU.

JEPARA (SUARABARU.ID)- Program NU Care Lazisnu Ranting Petekeyan resmi di-launching, Jumat (9/12/2022). Kegiatan  yang bertujuan untuk menghimpun dana dan menyalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan dalam bentuk program pendidikan, sosial, dan kesehatan dilaksanakan di balai desa Petekeyan Tahunan Jepara.

blank
Koin NU peduli Lazisnu untuk program pendidikan, sosial, dan kesehatan.

Hadir dalam kegiatan tersebut Pengurus Lazisnu Ranting, PRNU Petekeyan, MWC NU Tahunan, dan Petinggi desa Petekeyan, Babinkantibmas, dan seluruh relawan RT yang disebut dengan Sahabat Lazisnu.

Subekhan, Ketua Tanfidziyah PRNU saat memberikan sambutan meminta para Sahabat Lazisnu untuk menata niat saat melaksanakan tugas menghimpun dana dari masyarakat.

“Saya ingatkan kepada Panjenengan para Sahabat Lazisnu untuk menata niat dalam menjalankan amanat ini karena yang Panjenengan hadapi beragam karakter masyarakat”, ujar Subekhan.

Sementara itu Petinggi desa Petekeyan, Rohman, S. Si. menekankan pentingnya akuntabilitas publik terhadap keuangan yang dihimpun.” Gerakan Koin NU peduli meskipun menghimpun dana kecil, tapi akuntabilitas publik perlu disampaikan sebagai wujud transparansi.” kata Rohman.

blank
Para relawan atau sahabat Lazisnu Ranting Petekeyan.

Sedangkan Masykuri, pengurus Lazisnu MWC NU Tahunan berpesan agar pengurus Lazisnu Ranting menyusun program dan membuat aturan yang jelas dalam menyalurkan dana koin NU peduli sehingga tidak menimbulkan permasalahan di masyarakat.

Demikian pula H. Santoso, pengurus Lazisnu MWC NU juga menekankan transparansi dan program prioritas yang akan dilaksanakan oleh Lazisnu Ranting Petekeyan pada awal-awal tahun ini.” Tidak harus semua program dilaksanakan pada tahun pertama, tapi harus dilaksanakan sesuai kemampuan Lazisnu Ranting. Jangan sampai dana Lazisnu diendapkan untuk kas.” Pesannya.

Kegiatan launching Gerakan Koin NU Peduli Ranting Petekeyan ditandai dengan pengisian koin ke kaleng Lazisnu secara serentak yang dilakukan oleh Petinggi desa Petekeyan, PRNU, Pengurus Lazisnu Ranting, dan Pengurus Lazisnu MWC NU Tahunan.

Acara dilanjutkan dengan pemotongan tali Lazisnu oleh Ketua Lazisnu MWC NU Tahunan, Nur Syahid dan dilanjutkan dengan sosialisasi ke masyarakat dengan cara konvoi seluruh Sahabat Lazisnu Ranting Petekeyan dan diikuti pengurus Lazisnu MWC NU, PRNU, perangkat desa Petekeyan menyusuri jalan desa Petekeyan.

Azza Ainul Aziz, Rois Syuriyah PRNU Gerakan Koin NU Peduli ini menjadi penggugah semangat warga Nahdliyyin untuk berjamiyyah ( berorganisasi), di samping juga untuk menunjukkan kehadiran NU di tengah-tengah masyarakat. Manfaat lain yang nanti kita rasakan adalah anak cucu kita mengenal NU lewat program-program yang dilaksanakan.

ua/subekhan