blank
Rektor UNS Prof Dr Jamal Wiwoho SH,M.Hum tengah menyerahkan ijazah kepada salah seorang lulusan periode V tahun 2022 dalam acara yang berlangsung di Auditorium G.P.H. Haryo Mataram kampus setempat, Sabtu (29/10) Foto: HumasUNS

SURAKARTA (SUARABARU.ID- Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta mewisuda 1.487 sarjana baru lulusan periode V tahun 2022 dan 1.047 di antaranya berpredikat lulus dengan pujian atau cumlaude.

Upacara wisuda bagi lulusan Sekolah Pascasarjana, Program S1 dan Sekolah Vokasi berlangsung dalam Sidang Senat Terbuka UNS dipimpin Rektor Prof Dr Jamal Wiwoho SH, MHum di Auditorium G.P.H. Haryo Mataram kampus setempat, Sabtu (29/10/2022).

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UNS Prof. Dr. Ir. Ahmad Yunus, M.S.,melaporkan pada periode kali ini perguruan tinggi setempat melulusan 1.487 sarjana baru.

Sejumlah 1.047 di antaranya berpredikat lulus dengan pujian atau cumlaude. Para lulusan berasal dari Sekolah Pascasarjana 21 wisudawa. Fakultas Ilmu Budaya 79 lulusan, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik 50 sarjana baru ,79 wisudawan Fakultas Hukum, 132 wisudawan Fakultas Ekonomi dan Bisnis .

Juga  34 wisudawan Fakultas Kedokteran, 112 lulusan Fakultas Pertanian , 96 sarjana  Fakultas Teknik, 288 wisudawan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, 11 wisudawan Fakultas Keolahragaan, 91 wisudawan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, 85 wisudawan Fakultas Seni Rupa dan Desain, serta 409 wisudawan Sekolah Vokasi.

Sementara itu Rektor UNS, Prof. Dr. Jamal Wiwoho, S.H., M.Hum dalam sambutannya mengatakan, lulusan Universitas Sebelas Maret Surakarta semakin dekat dengan dunia kerja. Kehidupan seseorang akan banyak ditentukan tiga hal, meliputi  teknologi, inovasi, dan kreativitas.

Kepada para wisudawan pihaknya berpesan  jangan sekali-kali menjadi pribadi yang sombong dan sulit beradaptasi. Langkah dan keinginan memperkaya ilmu pengetahuan, mengasah keterampilan nonteknis dan meningkatkan keterampilan menjadi bekal awal yang baik untuk sukses di masa depan.“

Untuk menjadi sukses, seseorang harus bisa keluar dari perangkap masa lalu. Jangan sekali-kali saudara tampil menjadi sosok yang sombong dan sulit beradaptasi. Karena masa depan sangat berharap kepada kalian, agar bisa menciptakan relevansi dan hidup dengan cara-cara baru di hari esok,” pesan Prof Dr  Jamal Wiwoho.

Rektor mengingatkan,  di jalan ini tidak ada tempat untuk berhenti, dan mereka yang terus tumbuh serta bergerak, merekalah yang di depan.

Bagus Adji