blank
Sekda Kota Semarang, Iswar Aminuddin. Foto:HERY Priyono 
SEMARANG (SUARABARU.ID) – Pemerintah Kota Semarang mendukung penuh Yayasan Santri Ndalan Nusantara (Sandal) yang berencana membangun Pondok Pesantren (Ponpes) yang terletak di tengah kota, tepatnya di Jalan Taman Pleburan No. 8, Semarang Selatan.

Sekretaris Daerah Kota Semarang, Iswar Aminuddin, mewakili Pemerintah Kota Semarang menandaskan sangat mengapresiasi adanya rencana pembangunan ponpes di tengah kota tersebut.

“Yang jelas, Pemkot sangat mendukung dan mengapresiasi terhadap aktivitas yang direncanakan oleh Sandal dalam membangun Ponpes itu. Karena selama ini, mereka berkegiatan memberi pembinaan dari sisi Agama Islam dengan cara menempel di masjid-masjid di Kota Semarang,” ungkap Iswar, Senin (24/10/2022).

Pesantren Unik
Di sisi lain, Iswar menjelaskan, Yayasan Sandal merupakan pesantren yang unik karena banyak orang dengan berbagai ragam latar belakang menjadi santri di Sandal.
“Ini merupakan pesantren yang unik, selain terletak di tengah Kota Semarang, latar belakang para santri yang diasuh oleh Gus Huda ini cukup beraneka ragam,” jelas Iswar yang juga merupakan Pembina Yayasan Sandal.

Adanya rencana tersebut, Iswar mengajak kepada seluruh masyarakat untuk berdonasi dengan menyisihkan sebagian hartanya untuk diwakafkan dalam membangun Ponpes Sandal.

“Mari ajak saudara-saudara untuk berdonasi pembangunan Ponpes Sandal. Tujuannya adalah agar teman-teman dapat beraktivitas di satu tempat yang lebih baik sehingga dapat melakukan siar yang lebih maksimal,” tandas Iswar.

Diketahui, Santri Ndalan Nusantara (Sandal) sudah mengajak anak-anak, remaja, dan orang dewasa yang ‘punya masalah’ untuk bisa menimba ilmu mengenai Agama Islam.

Santri di pesantren ini terdiri dari beraneka latar belakang seperti preman, mantan napi, peminum, pemabuk, hingga pengguna narkoba, dan lain sebagainya.

Hery Priyono