blank
Ganjar di tengah-tengah warga Makassar yang antusias mengikuti Bank Jateng Friendship Run, Minggu (9/10/2022). Foto: bormar

MAKASSAR (SUARABARU.ID)– Benteng Rotterdam Makassar hari Minggu (9/10/2022) pagi, mendadak ramain. Meski matahari belum muncul, namun ribuan orang telah berkumpul di tempat itu.

Mereka begitu antusias mengikuti acara Bank Jateng Friendship Run, sebuah even lari marathon 5 km, dalam rangka pemanasan Borobudur Marathon 2022, yang dijadwalkan brlangsung pada November mendatang.

Tak hanya berkostum lari, ada pula peserta yang tampil modis dengan berbagai kostum nyeleneh lainnya. Ada yang memakai pakaian tradisional, kimono, baju tidur, seragam dinas kantor dan pakaian aneh lainnya.

BACA JUGA: Tindaklanjuti Pembangunan Rusun, Kumham Jateng Verifikasi Lapangan

Sejak pukul 05.00 WIB, para pelari itu sudah bersiap di garis start. Mereka langsung heboh, saat Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo beserta istri, Siti Atikoh, muncul di tengah-tengah peserta.

”Wah, semangat semuanya. Oke semua ayo lari bareng saya,” sapa Ganjar, dan langsung dikerumuni peserta yang didominasi emak-emak. Ganjar pun cukup kesulitan berlari, karena selalu dikejar peserta untuk meminta foto bersama.
Suasana lari semakin meriah, dengan beragam hiburan seni tradisional di sepanjang rute.

”Ini seru sekali ya, terima kasih pada masyarakat Makassar, Pemkot Makassar dan Gubernur Sulsel, tadi juga ikut berlari. Sambutannya luar biasa. Dari Friendship Run yang kita gelar di empat lokasi, Semarang, Jakarta, Medan dan Makassar, ini puncaknya, dan ini yang paling ramai,” terang Ganjar.

blank
Salah seorang peserta yang mengenakan kostum berbentuk Candi Borobudur, ikut berlari bareng Ganjar. Foto: bormar

BACA JUGA: PMI Kebumen Evakuasi Korban Banjir dan Dirikan Dapur Umum

Ditambahkan dia, dirinya merasa terharu ketika ada salah satu peserta yang mengaku ikut di semua ajang Friendship Run yang digelar. Meski sudah berumur, namun semangat mereka luar biasa.

”Saya terharu ada senior ibu-ibu, yang ternyata dia ikut semuanya di empat season. Jadi betul-betul ini jadi ajang lari, dengan suasana penuh persahabatan. Mudah-mudahan lebih sehat, lebih kuat dan kita bisa bergaul dengan banyak pelari se Indonesia,” ucapnya.

Saat lari, Ganjar mendapat banyak keluhan dari peserta. Mereka mengatakan sangat ingin mengikuti Borobudur Marathon, tapi tidak kebagian tiket, karena peserta dibatasi.

BACA JUGA: PSMTI Bantu 3.000 Paket Sembako untuk Warga Kurang Mampu Terdampak Kenaikan BBM

”Ya, Borobudur Marathon memang dibatasi, pakai ballot sistemnya. Maka nasibnya tergantung pada undian. Tadi banyak yang bilang, pak saya sudah daftar, tapi belum dapat tiket. Makanya saya buat acara ini untuk menampung mereka yang belum dapat tiket. Tahun depan semoga beruntung,” jelasnya.

Salah satu peserta, Irma (30) menyampaikan, sangat senang bisa mengikuti Friendship Run. Apalagi dia bisa lari bersama Ganjar Pranowo, sosok yang dia idolakan.

”Ini keren sekali, unik dan kece acaranya. Senang sekali bisa ikut dan nggak nyangka ketemu Pak Ganjar. Saya kira ketemunya di Borobudur, karena saya memang sudah daftar untuk ikut. Eh malah di sini sudah ketemu Pak Ganjar,” ungkapnya.

blank
Ganjar dan Siti Atikoh, berfoto bersama warga sesaat sebelum start dimulainya Bank Jateng Friendship Run, Minggu (9/10/2022). Foto: bormar

BACA JUGA: Unik, Melalui Lomba Kicau Burung Para Relawan Sosialisasikan Figur Ganjar Pranowo

Hal senada disampaikan Firda. Meski dia belum bisa ikut Borobudur Marathon tahun ini, namun kekecewaannya terbayar saat mengikuti Friendship Run ini.

”Saya sebenarnya ingin ikut Borobudur Marathon, tapi belum bisa tahun ini. Mungkin tahun depan. Ya senang sekali, ada acara Friendship Run ini, acaranya luar biasa dan antusiasme masyarakat juga sangat keren,” imbuhnya.

Riyan