blank
Petugas gabungan Polri dan TNI, sukarelawan BPBD Kebumen dan warga menyingkirkan material,longsor di Desa Wadasmalang Kecamatan Karangsambung, Sabtu 8/10.(Foto:SB/Humas Polres)

KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Hujan deras selama 6 jam sejak Jumat malam-Sabtu pagi (7-9/10) di wilayah Kabupaten Kebumen menyebabkan bencana tanah longsor di 12 titik di enam kecamatan serta banjir di beberapa lokasi.

Kondisi longsor terparah terjadi di Dukuh Kalikemong Desa Wadasmalang dan Dukuh Pujegan Desa Wadasmalang, Kecamatan Karangsambung, menutup akses jalan kabupaten. Bahkan hingga Sabtu siang baru kendaraan roda dua yang bisa melalui jalan tertutup longsor tersebut.

Menurut Humas Pusdalops BPBD Kebumen Heri Purwoto, BPBD telah mendatangkan alat berat dari DPU PR menyingkirakan material longsoran. Petugas BPBD dibantu Kodim 0709 serta Polres Kebumen bekerja keras menyingkirna tanah.

“Hingga Sabtu siang jalan kabupaten di Desa Wadasmalang ini baru bisa dilalui sepeda motor. Itu pun harus ekstra hati-hati karena jalan licin dan di bawah tebing,”jelas Heri.

Menurut Heri, loaksi longsir itu di Dukuh Kalikemong dan RT 03 RW 05 Dukuhk. Pujegan Desa Wadasmalang, Kecamatan Karangsambung. 2 titik longsor praktis menutup akes jalan Kabupaten.

Kondisi terkini telah dilakukan kerja bakti membuka akses jalan untuk roda dua. Tindak lanjut BPBD menerjunkan alat berat dari DPUPR dan mendorong logistik kerja bakti warga, Kodim 0709 dan Polres Kebumen.

Longsor juga terjadi di Dukuh k Dakah RT 02 RW 06 Desa Karangsambung, Kecamatan Karangsambung ada 2 titik, bahu jalan Kabupaten di samping rumah Sarno Aji Santoso (37) longsor mengenai tembok rumah.

Masih di Dukuh Dakah RT 04 RW 06 Desa Karangsambung Kecamatan Karangsambung, tanah longsor juga menimpa tembok tiga rumah warga, atas nama rumah Supriyono, Mahmud dan Mahrudin.

Di Kecamatan Sadang bencana tanah longsor terjadi di Dukuh Gentan RT 04 RW 02 Desa Seboro Kecamatan Sadang, tembok rumah Sodikun (39) jebol, jumlah jiwa 5 orang. Upaya kerja bakti warga membersihkan lumpur yang masuk kerumah.

Di Dukuh Geong RT 02 RW 03 Desa Seboro Kecamatan Sadang, rumah Mistam (40) Jumah Jiwa 4 orang, rumah terkena material longsor. Kondisi terkini dilakukan pembersihan material longsor oleh warga sekitar dan mengirim bantuan logistik permakanan untuk kerja bakti warga.

Sedangkan di Dukuh Jombret RT 04 RW 04 Desa Seboro, Kecamatan Sadang, longsor menimpa bagian samping rumah warga mengalami kerusakan. Rumah milik Ahmad Parjono, Jumlah Jiwa 4 orang, Sutejo, Jumlah Jiwa 3 orang, Kuswoyo, Jumlah Jiwa 5 orang.

Masih di Dukuh Jombret RT 07 RW 04 Desa Seboro Kecamatan Sadang, tebing setinggi 8 m lebar 20 m di atas rumah pemukiman longsor mengenai rumah ibu Ngaisah, Jumlah Jiwa 4 orang. Upaya yang dilakukan penyelamatan hewan ternak dan mengamankan barang perabotan rumah tangga.

Sedangkan di RT 07 RW 04 Dukuh Jombret Desa Seboro, Kecamatan Sadang, longsor menimpa rumah Tarwadi (50) jumlah jiwa 4 orang. Kondisi terkini kerjabakti membersihkan material longsor dan mengirim bantuan logistik permakanan untuk kerja bakti warga.

Tidak Ada Korban Jiwa

Longsor juga menimpa rumah Linda Susilolwati Dukuh Jombret RT 005 RW 04 Desa Seboro Kecamatan Sadang. Tebing setinggi 5 m lebar 8 m, jumlah jiwa 4 orang. Kondisi terkini kerja bakti membersihkan material longsor, dan mengirim bantuan logistic kerjabakti.

Di Kecamatan Alian terjadi longsor di beberapa titik, Di Desa Krakal RT 01 RW 05 Dk Pagerkemiri, masih dalam pendataan. Sedangkan di Dukuh Kalidekung RT 01 RW 02 Desa Wonokromo, tebing setinggi 30 m lebar 30 m longsor menimpa rumah Sapari (56) jumlah jiwa 7 orang.

Lonsor juga terjadi di Dukuh Belimbing RT 01 RW 05 Desa Kaliputih, menimpa rumah Paojan, kondisi saat ini sedang dilakukan kerjabakti warga dan memberikan bantuan logistic untuk kerjabakti.
Masoh ada longosor di Desa Kaliputih, Desa Tlogowulung, (dalam pendataan) dan Desa Kemangguan masih dalam pendataan..

Di Kecamatan Sruweng longsor terhadi di dataran tinggi RT 01 RW 02, RT 03 RW 03 Desa Pandansari. Longsor menutup akses jalan desa, penanganan dengan kerja bakti warga, dan memberikan bantuan logistik untuk kerjabakti.

Sedangkan di Kecamatan Padureso longsor menimpa Dukuh Kalilendi RT 03 RW 04 Desa Sendangdalem. Tanah ambles di depan rumah Pairan dan Hasidin. Ambles dengan Panjang 25 m tinggi 6 m ambles 0.5 m.

Di Kecamatan Pejagoan juga terjadi longsor di Desa Peniron Dukuh Klapasawit RT 03 RW 01. Tanah longsor dan pohon tumbang mengancam rumah Kasmudi dan di RT 01 RW 02 Desa Peniron Kecamatan Pejagoan, tanah longsor mengancam rumah Hadi Winarto .

Di Kecamatan Rowokele terjadi longosr di Desa Wonoharjo RT 01 RW 12 Dukuh Lokarsa, Kecamatan. Rowokele, tanah retak dan longsor menyebabkan dapur rumah produksi gula merah rusak.Kondisi terkini sedang dalam penanganan kerja bakti warga. Kebutuhan logistik kerja bakti.

Sementara itu apda Sabtu (8/10) pagi Polres Kebumen, Kodim 0709 Kebumen, Polsek Karangsambung, Koramil, bersama instansi terkait dan warga sekitar masih melakukan upaya pembersihan material lumpur yang menutup bahu jalan kabupaten di Desa Wadasmalang.

Kapolres Kebumen AKBP Burhanuddin melalui Kasubsi Penmas Aiptu S Catur Nugraha menyatakan, evakuasi yang dilakukan dari pagi itu sementara jalan hanya bisa dilalui oleh kendaraan bermotor roda dua.

“Masih dilakukan pembersihan lumpur. Pagi tadi sudah datang juga alat berat untuk mempercepat proses evakuasi material longsor. Namun jalur belum bisa dilalui mobil. Untuk sepeda motor sudah bisa lewat, tapi tetap harus hati-hati,” jelas Aiptu Catur seraya menambahkan belum ada korban jiwa dalam bencana di Kebumen itu.

Sedangkan banjir menimpa daerah yang selama ini rawan tergenang seperti di Desa Wonosari, Tanahsari dan Sumberadi, Kecamatan Kebumen. Banjir akibat hujan lebat semalam suntuk dan luapan aliran Sungai Kedungbener.

Komper Wardopo