(SUARABARU.ID) – Conor McGregor harus mengakui keunggulan Khabib Nurmagoedov pada 6 Oktober 2018.
Kala itu McGregor memang didominasi Nurmagomedov dalam duel di atas dan bawah.
Conor akhirnya menyerah pada ronde keempat karena kuncian di leher.
Meski dipecundangi dengan telak, dia tidak menganggap Khabib sebagai lawan terkuatnya.
Menurut petarung asal Republik Irlandia itu, musuh tertangguhnya adalah Nate Diaz.
Diaz pernah dua kali berhadapan dengan McGregor di oktagon.
Pada duel pertama, 5 Merat 2016), Nate menang lewat kuncian rear naked choke di ronde kedua.
Namun, lima bulan kemudian, The Notorious berhasil melakukan revans.
Conor menang melalui keputusan angka mutlak.
Sejak mengalami cedera patah kaki pada awal 2021, mantan juara kelas bulu dan ringan UFC ini belum bertarung lagi.
Dengan bobot yang terus bertambah, dia kemungkinan naik ke divisi welter.
Turun di kelas welter bukan hal baru bagi McGregor lantaran pernah melakukannya pada 2016 dan 2020.
Saat ini dia belum mendapatkan jadwal dan lawan yang bakal dihadapinya.
Rekor tarungnya sekarang adalah 22 kali menang dan enam kali kalah.
mm