JEPARA (SUARABARU.ID) – Palang Merah Indonesia (PMI) dan KKN-IK IAIN Kudus yang di tugaskan di Desa Jinggotan, Kecamatan Kembang, Kabupaten Jepara, menggelar donor darah yang di pusatkan di Balai Desa Jinggotan belum lama ini.
Mayoritas pendonor baru berasal dari mahasiswa KKN sendiri dan keluarga-keluarga dari komunitas yang mensupport program KKN, perangkat desa, dan Komunitas Onthel.
Dalam waktu 3 jam berhasil dihimpun sebanyak 23 kantong darah. Sebenarnya dapat menghimpun lebih melihat antusias warga yang datang mendaftar untuk donor darah. Namun, banyak juga yang tidak menjadi kriteria pendonor dikarenakan darah rendah sampai seseorang yang mempunyai riwayat penyakit yang mana jika di donorkan akan membahayakan dirinya.
Istri dari Babinsa Kembang mengatakan donor darah setelah pandemi covid sulit ditemukan. “Sering ikut donor, namun ketika pandemi covid sulit. Alhamdulillahnya dapat kabar adanya donor darah di Balai Desa Jinggotan malah dekat”, ungkapnya.
Petinggi Desa Jinggotan, Sholikin mengungkapkan kegiatan donor darah ini digelar untuk mereka yang lebih membutuhkan.
“Program Donor darah berjalan dengan baik dan para relawan antusias datang ke balai desa secara tidak langsung mereka berniat untuk mendonorkan darahnya “Setetes Darah Sejuta Kehidupan”, secara tidak langsung juga kegiatan ini memberi pelajaran untuk kita semua bersosial tinggi kepada siapapun” ujarnya
Hadepe – Aziya – Arif S