blank
Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta saat hasir di acara rapat koordinasi dan penyuluhan hukum DPC Papdesi Kabupaten Jepara (Foto: Kmf)

JEPARA (SUARABARU.ID) – Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta meminta agar kepala desa taat atau memedomani aturan yang berlaku, sehingga selama memimpin desa tidak akan terseret kasus hukum.

“Apapun yang dilakukan harus berorientasi pada hukum aturan. Jika kita bekerja normatif, regulasinya betul, siapa yang tanya, tidak usah takut untuk dijawab,” tegas  Edy.

Hal ini disampaikan Penjabat Bupati Jepara Edy Supriyanta, saat memberikan sambutan pada rapat koordinasi dan penyuluhan hukum DPC Papdesi Kabupaten Jepara, Sabtu (1/10/2022), di Taman Wisata Mbah Mendung, Desa Bangsri. Hadir pula sebagai narasumber Dewan Pakar Hukum DPD Papdesi Jateng Eko Suwarni, Kajari Jepara Muhammad Ichwan, Ketua DPD Papdesi Jateng Joko Prakoso, dan Kepala Dinsospermades Edy Marwoto.

Menurut Edy Supriyanta, berbagai regulasi dan aturan yang ada di desa harus dipedomani. Sehingga langkah yang dilakukan kades bisa dipertanggung jawabkan kepada publik..

Disamping itu ia mengharapkan  kepala desa memiliki rasa kepedulian yang tinggi terhadap permasalahan yang terjadi di tengah-tengah masyarakat.  “Jika ada permasalahan di tengah masyarakat, segera selesaikan. Respon setiap keluhan mereka dengan mengedepankan musyawarah mufakat,” kata dia.

Ia juga mengungkapkan, menjadi kades  bukan sebuah pekerjaan yang ringan. Melainkan sebuah jabatan yang membutuhkan pengorbanan dan tanggung jawab besar, terutama dalam menyejahterakan masyarakat.

Pemkab Jepara akan menjalin kerjasama dengan Kejaksaan Negeri Jepara, untuk memberiksn edukasi agar pengelolaan keuangan desa yang dilakukan bisa sesuai dengan aturan dan tidak melangar hukum.

Plt. Ketua Papdesi Jepara Hartoyo memberikan apresiasi atas kinerja Pj. Bupati Jepara Edy Supriyanta selama ini. Terlebih mengenai kedisiplinan dan inovasi terhadap pelayanan publik.

 

Hartoyo mengakui, memang banyak permasalahan yang dihadapi oleh para petinggi. Termasuk untuk menanggapi aduan LSM, dan aduan tertib administrasi lainnya. Ia berharap melalui forum Perkumpulan Aparatur Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Papdesi), para petinggi bisa saling membantu dan memberikan dukungan satu dan lainnya.

Hadepe – kmf