JEPARA(SUARABARU.ID)– KKN – IK IAIN Kudus menggelar seminar moderasi beragama dengan tema “Memahami Keberagaman Beragama Dalam Bingkai Bhinneka Tunggal Ika” di Desa Karanggondang, Kecamatan Mlonggo Kabupaten Jepara pada hari Jum’at, 23 September 2022.
Di Desa Karanggondang ada dua agama yaitu agama Islam dan agama Kristen. Desa ini sudah terkenal sebab sebuah desa yang memiliki 2 agama yang seimbang dengan kerukunan yang sangat tinggi. Walaupun ada 2 agama yang sama-sama besar, namun toleransi sangat tinggi. Seminar ini dilaksanakan dengan tujuan untuk memahami lebih tentang toleransi beragama. Menurut Bapak Edi Cahyono selaku narasumber dari agama kristen menjelaskan “keberagaman merupakan suatu perbedaan yang mengenai tentang ras, suku, agama, ekonomi, budaya dll. Sedangkan keragaman merupakan suatu kerukunan atas perbedaan. Agama di Indonesia memiliki banyak ragam yang diakui yaitu Islam, Kristen, Katholik, Hindu, Budha, dan Konghucu”.
Menurut Asrori selaku narasumber agama islam mengatakan “manusia merupakan makhluk sosial yang tidak dapat hidup sendiri maka harus saling bertoleransi dan saling menghargai. Iman di dalam diri seseorang tidak harus diperlihatkan, karena iman tersebut sudah ada dan tertanam di dalam masing-masing individu. Di dalam kehidupan bermasyarakat sangat diperlukan adanya moderasi beragama, saling menghormati perbedaan, serta menjaga kerukunan dan kedamaian dalam masyarakat.”
Seminar ini dihadiri oleh beberapa perangkat desa dan berbagai organisasi di Desa Karanggondang diantaranya yaitu Organisasi IPNU-IPPNU, Irmas, Irmus, Pemuda Geraja, dan Pemuda Masjid. Peserta seminar sangat antusias dengan seminar ini, sehingga ketika dibuka tanya jawab ada beberapa pertanyaan yang membuat diskusi aktif. Seminar ini berjalan dengan lancar.
Hadepe – Tim KKN