blank
Para pemain Putri BDI Mojotengah foto bersama dengan Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat. Foto : SB/Muharno Zarka

WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Sebuah turnamen sepakbola bertajuk “Galanita Cup 2022” digelar pertama kali di Wonosobo. Turnamen diikuti 16 klub sepakbola wanita di daerah pegunungan tersebut.

Galanita Cup yang digelar Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Perhubungan (Disperkimhub) bekerjasama dengan Askab PSSI Wonosobo itu, diputar mulai Rabu (7/9) hingga Sabtu (17/9/2022), di Alun-Alun setempat.

Turnamen sepakbola yang menggunakan sistem gugur murni dan dihelat dalam rangka memperingati Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) ke-52 tahun 2022 itu, dibuka Bupati Afif Nurhidayat di Alun-Alun setempat, Rabu (7/9/2022).

Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Kepala Disperkimhub Agus Susanto, Kapolres AKBP Eko Novan Prasetyo Puspito, SIK MSi, Dandim 0707 Letkol Czi Rahmat, SE MSi, Ketua Umum Askab PSSI Wahyu Lembu Suro Nugroho dan Ketua Umum PSIW, Sukamto AS.

Afif Nurhidayat menyebut Galanita Cup termasuk baru kali pertama digelar di Wonosobo dan mudah-mudahan mampu menghidupkan sepakbola wanita setempat. Olahraga sepakbola merupakan milik semua. Tidak hanya milik kaum Adam, kaum Hawa pun ikut memiliki.

“Hari ini menjadi bukti bahwa perempuan pun bisa main sepakbola dengan baik. Saya apresiasi kawan-kawan di Disperkimhub dan Askab PSSI yang berinisiasi menggelar turnamen Galanita Cup 2022 ini,” ujarnya.

Laga Perdana

blank
Tim Putri Mandala yang berhasil menggulung Jati Putri 8-1 di laga perdana Galanita Cup 2022. Foto : SB/Muharno Zarka

Laga perdana memainkan tim PSPL Lengkong Binangun Watumalang dengan kesebelasan Putri Mandala Wonosobo. Dalam laga tersebut Putri Mandala berhasil menang telak 8-1 atas tim PSPL Lengkong Binangun.

Putri Mandala yang diperkuat beberapa pemain yang cukup lincah, sepanjang pertandingan menguasai permainan. Gaya taka-tiki atau umpan-umpan pendek mampu diperagakan dengan cantik oleh para pemain wanita muda.

“Organisasi permainan tim Putri Mandala sangat rapi. Para pemain sudah cukup lincah dalam mengolah bola. Maka wajar jika mereka mampu menang besar. Sepanjang pertandingan mereka pun menguasai permainan secara power full,” lontar, Ketum PSIW Sukamto AS.

Sementara itu, di laga kedua tim Jati Putri Kaliwuluh Kepil bertemu dengan Putri BDI Mojotengah. Jati Putri berhasil digulung Putri BDI dengan skore sempurna 7-0 tanpa balas. Meski bermain di bawah guyuran hujan kedua kesebelasan tetap tampil ngotot sepanjang pertandingan.

Tim Putri BDI diperkuat oleh pemain profesional yang kerap tampil di kompetisi sepakbola wanita di berbagai daerah. Sehingga mereka pun mampu memainkan gaya sepakbola yang apik dan rancak. Cara memainkan bola menunjukan mereka merupakan pemain terlatih.

Umpan-umpan terukur dan akurat kerap ditunjukan para pemain, yang rata-rata masih berusia muda itu. Permainan lincah mereka pun kerap membuat pasukan pertahanan Jati Putri tampak cukup kewalahan. Namun kelihaian sang kiper membuat, tim Jati Putri tidak kebobolan lebih banyak gol lagi.

Muharno Zarka