blank
Ketua PPKM USM, Harmini ST MEng membuka acara monev internal PKM di ruang sidang menara USM. (Foto:humas USM)

SEMARANG (SUARABARU.ID)-Tim Pusat Program Kreativitas Mahasiwa Universitas Semarang (PPKM USM) menyelenggarakan Monitoring dan Evaluasi Internal, Senin (5/9/2022) di Ruang Sidang Menara Lt 2 USM.
”Kegiatan ini bertujuan untuk membekali mahasiswa dalam menghadapi Penilaian Kemajuan Pelaksanaan PKM (PKP2) Tahun 2022,” kata Ketua PPKM USM, Harmini ST MEng.

Menurutnya, kegiatan ini dapat mereview hasil PKM mahasiswa, antara lain mereview laporan kemajuan agar menjadi lebih baik, masukan dalam melakukan presentasi agar menarik reviewer saat PKP2, serta memberikan masukkan terkait attitude saat presentasi.

”Saya berharap para mahasiswa dapat memperbaiki seluruh masukkan dari reviewer sehingga laporan kemajuannya menjadi lebih baik dan lengkap. Selain itu juga saat presentasi di depan reviewer saat PKP2 dapat lebih lancar dan bagus, sehingga menarik reviewer untuk memberikan nilai bagus dan layak untuk lolos ke Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas),” ujarnya.

Tim PKM USM yang menjalani monev internal terdiri atas Syajarotul Jaziroh, Savira Kusuma Wardani, Stevani Eliana Yulianti, dan Siti Fatimah. Judul PKM yang diambil oleh tim adalah Inovasi Permen Sehat Alami dari Wortel dan Ekstrak Jahe.

”Kami mengambil judul ini karena permen cawis yang beberapa bahannya adalah jahe merah dan wortel adalah permen sehat yang baik dikonsumsi oleh tubuh. Selain itu permen ini tidak mengandung bahan pengawet, pemanis, dan pewarna buatan. Permen ini juga mengandung zat yang baik bagi tubuh, diantaranya vitamin dan agen antibakteri,” kata Ketua Tim PKM, Syajarotul Jaziroh.

Dia mengatakan, permen hasil inovasinya tersebut sudah dijual dipasaran, baik online maupun offline. Konsumen dapat membeli produk kami secara online melalui chat pesan langsung ke Instagram (permen_cawis), facebook (permen cawis), dan shopee (permen.cawis). Selain online, konsumen juga dapat membeli permen kami di koperasi mahasiswa Kopima USM, warung hadi (Desa Sumberjo), Toko Bu Marsini, dan Toko Antika Jaya (Desa Kuripan) dengan harga Rp 6.000 per bungkus.

Reviewer pada kegiatan ini adalah Febrian Wahyu C MCs yang merupakan ketua Entrepreneur Development Center (EDC) USM dan Dini Anggraheni M Hum yaitu ketua Bina Bahasa Jaya (BBJ) USM yang memiliki kompetensi di bidang public speaking.
”Kalian adalah tim PKM Kewirausahaan sehingga pada saat presentasi harus menonjolkan produk serta laba yang anda hasilkan saat menjual produk,” kata Febrian.

Dini menambahkan, presentasi tim belum menonjolkan prodok Permen Cawis.
”Dalam presentasi nanti, Anda tidak perlu banyak menyapa salam kepada reviewer, namun lebih dijelaskan produk dan hasil dari produk anda karena maksimal presentasi adalah 10 menit,” ungkap Dini.

Muhaimin