Tak hanya itu, ketika turun ke bawah kawasan Gunung Bromo, kamu akan melihat kawah pasir terbentang luas di sana. Kamu bersama rombongan bisa menyewa mobil Jeep untuk menjelajahi lautan pasir seluas 5.250 hektare di ketinggian 2.392 meter di atas permukaan laut (mdpl) ini.
Banyak orang menyebutnya sebagai pasir berbisik lantaran saat tersapu oleh tiupan angin, desiran pasir seolah berbisik dan menyapa orang-orang yang berkunjung.
Gunung Bromo dianggap suci oleh masyarakat setempat yang mendiami kawasan ini, yakni suku Tengger. Salah satu kegiatan tahunan yang dilakukan oleh suku Tengger adalah ritual Yadnya Kasada.
Dalam ritual ini, suku Tengger mempersembahkan sesaji binatang ternak dan makanan sebagai bentuk penghormatan kepada para dewa-dewa yang berada di kawasan pegunungan ini. Kamu juga akan melihat Pura Luhur Poten yang merupakan pusat ibadah bagi suku Tengger yang mayoritas beragama Hindu.
Baca Juga: Pembukaan Wisata Bromo Masih Tunggu Rekomendasi Daerah
Jika tertarik ke Gunung Bromo, kamu harus terlebih dahulu melakukan perjalanan ke Kota Malang atau Surabaya menggunakan pesawat atau transportasi darat seperti bus dan kereta api.
Setelah itu, kamu bisa memanfaatkan layanan penyedia paket wisata Bromo, baik private tour maupun open trip menuju kawasan wisata tersebut.
4. Banda Neira, Maluku Tengah
Di wilayah tenggara Kota Ambon, terdapat sebuah pulau yang begitu eksotik dan memiliki nilai sejarah yang berharga, yakni Banda Neira. Dahulu kala, pulau yang tepatnya berada di Kepulauan Banda ini menyimpan kekayaan rempah-rempah yang diperebutkan oleh penjajah.
Sebab, pada saat itu, Banda Neira dikenal sebagai pusat perdagangan pala dunia. Hal ini yang membuat beberapa negara asing di masa lampau ingin memperebutkan dan menjajah pulau ini.
Baca Juga: Wisatawan DCF Disarankan Tidak Lewat Jalur Sikarim, Ini Alasannya