blank
Tim PkM USM foto bersama warga seusai memberikan penyuluhan cara menahan longsor di Desa Rowosari, Tembalang, Semarang, baru-baru ini. (foto:humas USM)

SEMARANG (SUARABARU.ID)– Tim Pengabdian kepada Masyarakat dosen Fakultas Teknik Jurusan Teknik Sipil Universitas Semarang (PkM USM) memberikan penyuluhan kepada masyarakat tentang pemasangan terucuk bambu untuk menahan tanah longsor di RT 05 RW 05 Desa Rowosari, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, baru-baru ini.

Tim PkM diketuai Kusrin ST MT dan anggota Ngudi Hari Crista ST MT, Kukuh Wisnuaji Widiatmoko ST MT dan Ir Bambang Purnijanto MT, Mereka dibantu dua orang mahasiswa Effendi Sopyan dan Riko Ariawan.

Kusrin mengatakan, tujuan kegiatan memberikan penyuluhan kepada masyarakat untuk mencegah terjadinya kelongsoran lereng yang sering terjadi pada musim penghujan.

Sebab di Desa Rowosari khususnya RT 04 RW 05 terletak pada daerah lereng perbukitan yang rawan longsor.

”Sebelumnya kami melihat secara langsung kondisi di lapangan yang rawan longsor, kemudian memberikan solusi untuk pencegahannya dengan cara pemasangan terucuk bambu. Kami memakai terucuk bambu karena mudah didapat di Desa Rowosari,” ungkapnya sembari mengatakan penyuluhan diikuti warga dan jajaran pengurus RT 04 RW 05.

Muhaimin