blank
Jajaran Forkompimcam Batuwarno bersama Anggota DPRD Wonogiri, Gimanto (tengah) melaunching gerakan Jabar Malik untuk bangkitkan perekonomian rakyat.(Dok.Pendim 0728 Wonogiri)

WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Semangat untuk membangkitkan perekonomian rakyat, sering hanya dikemukakan sebatas untuk pemanis pidato. Tapi jajaran Forkompimcam Batuwarno, Wonogiri, melakukan tindakan riil dengan gerakan Jabar Malik.

Jabar Malik adalah sinonim dari ‘Jajan Bareng Mayokne Bakul Cilik’. Yakni gerakan nyata untuk melakukan pembelian bersama, agar dagangan para bakul kecil di pasar dan penjualan di warung-warung dapat laku terjual.

Harapannya, melalui Gerakan Jabar Malik, dapat menjadi problem solving (penyelesaian masalah), agar perekonomian wong cilik dapat bangkit. Sebab, sejak dua tahun terakhir ini, mereka sangat terpukul dengan adanya pandemi Corona Virus Disease (Covid)-19.

Gerakan Jabar Malik ini, diprakarsai oleh Camat Batuwarno Kharisma Eko Sutiyono bersama Danramil-06/Batuwarno Kapten (Inf) Suraji dan Kapolsek Iptu Mulyadi.

Diikuti pula oleh Anggota DPRD Wonogiri, Gimanto, para Kepala Dinas tingtat Kecamatan Batuwarno, serta para Kepala Desa (Kades) dan Kepala Kelurahan (Lurah) se Kecamatan Batuwarno dan tokoh masyarakat. Masing-masing bersama istri.

Pasar Tradisional

Launching gerakan Jabar Malik, Jumat (29/7), dilakukan dari Pendapa Kecamatan Batuwarno, Wonogiri. Diawali dengan olahraga jalan pagi bersama. Selanjutnya, para peserta jalan pagi menuju ke Pasar Tradisional Batuwarno, untuk melakukan gerakan nyata Jabar Malik. Mereka beramai-ramai membeli komoditas yang dijajakan para bakul cilik.

Melalui Penerangan Kodim (Pendim) 0728 Wonogiri Pelda Indra, Danramil-06/Batuwarno Kapten (inf) Suraji, menyatakan, olahraga bersama bertujuan untuk membuat badan sehat. ”Juga menjadi ajang silaturahmi dalam mewujudkan sinergitas kebersamaan,” jelasnya.

Kemudian melalui gerakan Jabar Malik, harapannya dapat mendorong percepatan kebangkitan ekonomi masyarakat. Juga memberikan angin segar bagi kebangkitan para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Danramil, mengatakan, dengan membeli dagangan yang dijajakan oleh para bakul cilik di pasar tradisional dan warung-warung, kita sudah turut serta membantu kebangkitan para pedagang kecil. Agar bisa bergairah kembali dalam menjalankan usahanya. ”Dengan demikian, perekonomian rakyat dapat segera bangkit,” jelas Kapten (Inf) Suraji.

Bambang Pur