JEPARA (SUARABARU.ID) – Dengan mengangkat tema Mengawal Dinamika Rakyat, acara Gathering 4 Tahun Suarabaru.id berhasil membangun optimisme dari berbagai pemangku kepentingan terhadap peran media online dalam pembangunan yang terus bergerak dinamis.. Harapan itu mengemuka dalam dialog yang dipandu oleh Pimpinan Redaksi Suarabaru.id, Widiyartono.
Gathering itu sendiri digelar agar terbangun sinergisitas antarpemangku kepentingan di Jepara, Kudus, Pati, Rembang, dan Blora. Nampak hadir perwakilan Forkopimda Jepara, Ketua Pengadilan Agama, Seken PCNU Jepara, Ketua KPU, Ketua Bawaslu, Rektor Unisnu, GM PLN UIK Tanjungjati dan sejumlah pegiat literasi di Jepara. Juga sejumlah pengurus organisasi wartawan.
Sedangkan dari Suarabaru.id hadir pemimpin umum, komisaris, dan sejumlah redaksi senior. Dalam acara ini juga digelar pentas seni Kentrung yang menampilkan seniman kentrung mbah Parmo dan cucunya, Arif S.
Penjabat Bupati Jepara yang diwakili Sekda Edy Sujatmiko, menyampaikan bahwa Suarabaru.id telah mampu menjadi media inspirasi. “Meski usianya baru empat tahun, sudah bisa tampil dengan kualitas pemberitaan yang baik dan bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Edy Sujatmiko.
Namun demikian, pihaknya tidak menafikan peran media lain yang pemberitaannya tersaji baik dengan mengedepankan Kode Etik Jurnalistik. “Ini sangat penting mengingat peran media yang sangat besar di era disrupsi informasi sebagai salah satu unsur pembentuk publik opini,” ujar Edy Sujatmiko
Karenanya, penting sebuah media didukung dengan wartawan sebagai ujung tombak pemberitaan yang senantaisa mengedepankan etika dan profesionalisme dalam menjalankan tugas luhurnya sebagai penyaji informasi. “Harapannya informasi yang tersajikan dapat membangun optimisme bangsa. Termasuk dalam mengemas kritik-kritik yang membangun,” ungkapnya.
Edy Sujatmiko pada kesempatan tersebut jjuga mengucapkan terima kasih kepada Suarabaru.id telah mewadahi tulisan-tulisan para ASN melalui penulisan artikel serta ruang pemberitaan terhadap kearifan sejarah dan budaya lokal.
Kedepankan Fungsi Pers
Pemimpin Umum Suarabaru.id Amir Machmud NS mengungkapkan, jika jumlah pengikut atau pemirsa Suarabaru.id dari Jepara tercatat paling banyak. Alasan itulah menjadi salah satu dasar taklimat ulang tahun keempat digelar di Kota Ukir. “Dibanding daerah lain, Jepara ini istimewa. Sebagai daerah dengan viewer yang tertinggi untuk Suarabaru.id selama dua tahun terakhir,” ungkap pria yang sekaligus menjabat sebagai Ketua Persatuan Wartawan Indonesia Provinsi Jawa Tengah.
Harapannya gaung dari kegiatan tersebut dapat mewarnai para pembaca secara luas. Sebab menurut Amir, ruh perjuangan media berita adalah menjadi pengawal dinamika rakyat. “Perjuangan kami itu adalah kami ingin menjadi pengawal dinamika rakyat khususnya di Jawa Tengah,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia juga mengajak kepada jajaran redaksi di seluruh palform media untuk konsisten mengedepankan fungsi pers. Memberikan informasi, pendidikan, hiburan, dan menjalankan kontrol sosial. Pentingnya menghindari pemberitaan yang tak memedulikan pelanggaran, terhadap undang-undang pers dan kode etik jurnalistik. “Tidak mengikuti arus, tapi tetap berada di dalam pakem jurnalistik yang menginspirasi,” kata Amir.
Sementara Sri Mulyadi, salah satu komisaris perusahaan yang mengelola Suarabaru.id menyampaikan kebutuhan masyarakat di era digital membutuhkan informasi cepat dan efektif.”Media massa adalah sebuah ruang akses informasi bagi masyarakat secara cepat dan bisa diakses via handphone,” jelasnya.
Inti acara kegiatan ini diisi dengan sesi dialog yang dipandu oleh Pemimpin Redaksi Suarabaru.id Widiyartono. Para peserta diberikan kesempatan untuk menyampaikan pertanyaan, komentar, kritik, dan saran kepada media Suarabaru.id.
Dalam Gathering tersebut turut ditayangkan ucapan selamat dari Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. Disampaikan, belakangan banyak bermunculan media-media berita daring. Namun, hanya yang berkualitas serta mempunyai niatan baik yang bakal bertahan. Ia menyakini Suarabaru.id berada pada rel yang benar.
“Tetap kreatif dan selalu sajikan informasi yang menguatkan kehidupan kita untuk berbangsa dan bernegara,” tuturnya. Juga dari sejumlah pejabat dan budayawan di Jawa Tengah termasuk Pj Bupati Jepara, Kapolres Jepara,Dandim, Ketua DPRD, serta anggota DPRD Jateng Andang Wahyu Triyanto
Alvaros – ua