blank
Bupati Kudus HM Hartopo melakukan kick off pertama Liga Santri Piala KASAD tingkat Kabupaten Kudus. Foto:diskominfo

KUDUS (SUARABARU.ID) – Tim sepak bola santri Almaruf mengawali pertandingan Liga Santri Piala KASAD tingkat Kabupaten Kudus dengan kemenangan telak.

Tim yang pernah menjadi runner up tingkat nasional Liga Santri 2019 tersebut membabat habis lawannya Qudsiyah dengan skor telak 13-0.

Hasil tersebut nampaknya akan memuluskan langkah Almaruf ke babak selanjutnya. Bahkan tim asuhan pelatih Cucun Sulistyo tersebut digadang-gadang akan menjadi wakil Kudus dalam babak selanjutnya.

Laga Almaruf kontra Qudisiyah tersebut menjadi laga pembuka gelara Liga Santri Piala KASAD 2022 tingkat Kabupaten Kudus.

Bupati Kudus H.M. Hartopo bersama Dandim 0722/Kudus secara resmi membuka pelaksanaan Liga Santri Piala KASAD 2022 di stadion Wergu Wetan, Senin (20/6) sore.

Turut hadir dalam acara pembukaan tersebut perwakilan Forkopimda lainya, Ketua Askab Kudus dan Ketua Koni Kudus.

“Saya sangat mengapresiasi Liga Santri ini, karena tidak sekedar hanya mencari pemenang tetapi akan mendorong timbulnya nilai-nilai mental yang sehat dan sportif di kalangan santri,” ucapnya usai acara pembukaan

Dengan digelarnya Liga Santri ini, Pihaknya berharap kegiatan tersebut dapat menjadi alat untuk mengukir prestasi dengan cara membangun kemampuan fisik juga skil para santri melalui olahraga.

“Semoga mental serta solidaritas dan kesetiakawanan para santri antar ponpes di wilayah Kabupaten Kudus dapat terbentuk. Selain itu, juga untuk mendorong pondok pesantren dan santri mengukir prestasi untuk memajukan persepakbolaan nasional dengan mencari bibit atlet potensial,” harapnya.

Hartopo berharap akan muncul bibit potensial pada santri di dunia sepakbola.

“Tunjukkanlah permainan terbaik, junjung tinggi sportivitas. Bagi yang mampu tampil jadi juara, saya ucapkan selamat. Bagi yang kalah, masih ada waktu untuk berbenah dan berjuang menjadi yang terbaik dikesempatan lain. Semoga muncul atlet berpotensi asli dari Kudus di masa mendatang,” pungkasnya.

Sementara itu, Dandim 0722/Kudus Letkol Kav. Indarto mengatakan bahwa Kejuaraan sepakbola yang diikuti oleh para santri dari berbagai ponpes di Kudus memperebutkan piala KASAD TA 2022.

“Ini salah satu bentuk apresiasi dari pak KASAD kepada adik-adik calon penerus pemain nasional. Beberapa contoh santri yang telah sukses mengharumkan nama bangsa telah disebutkan tadi. Harapanya akan muncul bibit potensial dari Kudus,” ujarnya.

Dirinya menambahkan, terdapat delapan ponpes yang mengikuti Kejuaraan Sepakbola Liga Santri Piala KASAD TA 2022 dengan waktu pelaksanaan mulai tanggal 20 Juni sampai 3 Juli 2022 bertempat di Stadion Wergu Wetan.

“Jumlah ponpes yang mengikuti pertandingan Liga Santri di Kudus sebanyak delapan tim kesebelasan, meliputi Ponpes Al – Ma’ruf, Ponpes Qudsiyyah, Ponpes Al – Thoyani, Ponpes Sabirur Rosyad, Ponpes Darus Syifa, Ponpes Yanbu’ul Qur’an Menawan, Ponpes Al – Hidayah, Ponpes Yanbu’ul Qur’an Remaja,” tambahnya.

Ali Bustomi