blank
Inspektur Jenderal Kementerian Hukum dan HAM, Razilu memberikan pengarahan kepada jajaran Kanwil Jateng. Foto: Dok/Humas Kemenkumham

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Inspektur Jenderal Kementerian Hukum dan HAM, Razilu mengajak jajaran Kantor Wilayah Jawa Tengah untuk berpikir positif dan optimis.

Melalui program 3M (menyapa, mengajarkan dan menyadarkan), Razilu mencoba menggelorakan hal itu.

“Dari program menyapa ini saya ingin membangun hal-hal yang positif, supaya kita selalu berpikir positif untuk mencapai hal yang luar biasa,” ujar Razilu, Selasa (24/5/2022).

Mantan Kepala Divisi Administrasi Kanwil Kemenkumham Jateng ini men-trigger seluruh audiens melalui sapaannya. Sapaan tersebut berlanjut dengan berbagai macam pertanyaan, dimana jawaban yang disediakan mengarah pada optimisme.

Menurut Razilu, apa yang ingin diwujudkan di tahun 2022 dan seterusnya adalah outcome dari apa yang ingin kita kehendaki.

“Jawaban sebenarnya adalah sesuatu hal yang kita ingin kehendaki datang dan bersahabat dalam kehidupan ini dengan hal-hal yang luar biasa” tambahnya.

Razilu benar-benar ingin mendoktrin jajaran Kanwil Kemenkumham Jateng untuk berpikir lebih. Lebih yakin akan diri sendiri, lebih yakin akan kemampuan sendiri dan lebih yakin mengerjakan tugas yang diberikan.

Menurutnya, hasil yang luar biasa merupakan representasi dari pikiran dan perkataan yang luar biasa pula.

“Apa yang kita pikirkan, apa yang kita ucapkan adalah sebuah doa yang harapannya datang di kehidupan kita,” tambahnya.

Razilu menginginkan jajaran Kanwil Kemenkumham Jateng bertransformasi menjadi semakin PASTI (Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transparan dan Inovatif).

“Seharusnya sudah semakin PASTI, karena value atau tata nilai PASTI itu bukan baru satu dua hari ini,” tegasnya

“Kita seharusnya sudah semakin profesional, sudah semakin akuntabel, sudah semakin sinergi antara satu divisi dengan divisi lain atau antara satu UPT dan UPT yang lain, semakin transparan dan semakin inovatif,” ujarnya.

Razilu juga menyampaikan tentang arahan Menkumham, Core Value ASN, dan capaian kinerja Kemenkumham.

Razilu mengungkapkan informasi terkait hasil audit, hukuman disiplin, pembinaan kepada pegawai bermasalah, upaya membangun aparatur dan sistem, esensi pembangunan Zona Integritas serta bagaimana membangun individu yang agung.

Program ini sendiri merupakan bagian kegiatan Penguatan Mitra Kerja Strategis (PMKS).

Dalam kegiatan ini diikuti secara langsung di Inspektur Wilayah IV, Budi, para Pimpinan Tinggi Pratama dan Pejabat Administrasi Kanwil, Tim Penilai Internal dan Kepala UPT se Eks Karesidenan Semarang, Surakarta dan Kedu. Sementara yang lainnya mengikuti secara virtual.

Ning Suparningsih