GROBOGAN (SUARABARU.ID) – Media sosial bisa dimanfaatkan untuk hal-hal yang berguna. Seperti halnya sebuah gambar memperlihatkan adanya jembatan yang ambrol.
Gambar jembatan ambrol ini diunggah dalam akun Instagram @infokedungjati, Minggu 8 Mei 2022. Pada akun tersebut tertulis penjelasan foto jembatan yang ambrol tersebut disebut jembatan Culeng, di Desa Kentengsari, Kecamatan Kedungjati, Kabupaten Grobogan.
Jembatang Culeng tersebut adalah jembatan penghubung antara masyarakat Grobogan, khususnya di Kecamatan Kedungjati dan masyarakat Kabupaten Boyolali, khususnya warga di Kecamatan Karangede.
Unggahan tersebut juga menjelaskan, bahwa Jembatan Culeng ini ambrol sejak 2020 atau sekitar dua tahun silam.
“Jembatan Culeng, Desa Kentengsari, Kecamatan Kedungjati, Kabupaten Grobogann. JEMBATAN AMBROL SEJAK 2020 hingga kini tak kunjung diperbaiki, pengguna jalan hanya disediakan jembatan darurat yang terbuat dari batang kelapa,” tulis akun @infokedungjati.
“Padahal, jembatan ini penghubung Grobogan (Kedungjati) dengan Boyolali (Karanggede),” lanjutnya, yang diakhiri dengan tag akun Instagram Bupati Grobogan dan DPUPR Kabupaten Grobogan.
Unggahan tersebut sudah disukai 143 warganet dan baru mendapatkan beberapa komentar dari warga terkait ambrolnya jembatan Culeng.
Unggahan tersebut mendapat komentar dari para warganet terkait ambrolnya jembatan Culeng di Desa Kentengsari, Kecamatan Kedungjati, Kabupaten Grobogan ini.
Bahkan, beberapa di antara warganet ini berkomentar terkait harapan adanya Crazy Rich yang bisa membangun jembatan Culeng di Desa Kentengsari, Kecamatan Kedungjati, Kabupaten Grobogan ini.
“Ngenteni crezy rich gan,” komentar akun @muflihin_20.
“Hoo min, wis sui rak dibangun (sudah lama tidak dibangun), pdhl jalan utama,” komentar akun @adianrakhma_06.
Sebagai informasi, Jembatan Culeng ini ambrol pada tahun 2020 atau sekitar dua tahun silam, tepatnya pada bulan Maret 2020.
Dari berbagai informasi penelusuran Media Purwodadi, Jembatan Culeng ini ambrol karena tergerusnya pondasi jembatan pasca hujan lebat yang terjadi pada saat itu.
Hingga akhirnya jembatan yang menjadi akses utama Kecamatan Kedungjati menuju Karanggede, Kabupaten Boyolali atau sebaliknya ini tidak bisa dipergunakan lagi untuk roda empat.
Pengguna jalan yang hendak melintas di jembatan Culeng ini harus memutar lebih jauh. Sedangkan, untuk kendaraan roda dua masih bisa mempergunakannya hanya dengan sarana batang kelapa yang merupakan jembatan darurat untuk masyarakat setempat
Tya Wiedya