(SUARABARU.ID) – Manajer Tim Repsol Honda Alberto Puig mengaku senang karena pembalap utamanya, Marc Marquez, aman dari kecelakaan dalam Grand Prix (GP) Spanyol di Sirkuit Jerez, 1 Mei lalu.
Marquez (29) bahkan finis di posisi keempat di belakang Francesco Bagnaia, Fabio Quartararo, dan Aleix Espargaro.
Puig menyatakan finis pada urutan keempat bukanlah tujuan dari tim pabrikan top seperti Honda.
‘’Target dia dan juga tim Repsol Honda adalah memenangi balapan serta gelar. Itulah satu-satunya tujuan,’’ ungkap Puig seperti dilansir dari Paddock-GP.
Pria asal Spanyol ini lega karena Marquez tidak ugal-ugalan di lintasan.
Menurut Alberto, yang terpenting pada saat ini adalah menghindari kecelakaan yang bisa berakibat pada cederanya The Baby Alien.
Puig menilai performa Marc di Jerez terbilang aneh lantaran kakak Alex Marquez ini sangat berhati-hati dengan motornya di atas trek.
‘’Ini memang bukan gaya Marquez, tapi dia menghindari jatuh. Dia menangani situasi dengan baik sepanjang balapan,’’ papar mantan pembalap itu.
Gaya membalap ugal-ugalan telah membuat The Baby Alien mengalami cedera patah lengan kanan dan kemudian mengalami gangguan penglihatan ganda.
Si Semut dari Cervera itu kadang-rkadang terlalu memaksakan diri.
Contohnya terjadi pada MotoGP Indonesia, 20 Maret silam.
Terlalu bernafsu mendapatkan waktu terbaik di kualifikasi, dia beberapa kali terjatuh.
rr