(SUARABARU.ID) – Remy Gardner, pembalap baru pada MotoGP 2022, masih kedodoran.
Pembalap tim satelit Tech3 KTM itu belum bisa berbuat banyak.
Pada seri pertama di MotoGP Qatar, Gardner hanya finis di posisi ke-15 dan mendapatkan satu poin.
Pada MotoGP Indonesia, pembalap asal Australia ini finis paling buncit alias urutan ke-21 sehingga tidak mendapatkan poin.
Hal serupa terjadi lagi dalam MotoGP Argentina.
Sementara di MotoGP Amerika, juara Moto2 2021 ini Remy finis di urutan ke-20.
‘’Kami tidak begitu baik dalam hal kecepatan,’’ kata Gardner seperti dikutip dari Motosan.
Setelah rentetan hasil yang belum memuaskan itu, dia mengaku masih perlu banyak belajar.
Apalagi motor yang ditungganginya masih dalam proses pengembangan.
‘’Beberapa balapan pertama sangat sulit, tetapi kami akan jauh lebih stabil ke depan. Saya telah menerima tamparan besar di wajah, terutama di GP Amerika,’’ papar putra Wayne Gardner ini.
Remy berharap KTM mampu melakukan pengembangan dan menyelesaikan masalah yang ada pada motor RC16 agar bisa bersaing dengan motor lain.
‘’Mudah-mudahan KTM akan mendapatkan sesuatu dari sini tentang bagaimana meningkatkan paket kami,’’ tandasnya.
rr