George Kambosos/dok

(SUARABARU.ID) – Pada akhir tahun lalu, George Kambosos membuat kejutan besar dengan mengalahkan Teofimo Lopez.

Dengan hasil itu, petinju asal Australia ini menguasai sabuk juara kelas ringan WBA (Super), IBF, WBO, dan The Ring.

Kemenangan Kambosos sangat mengejutkan karena publik lebih mengunggulkan Lopez.

Lopez memang tampil sangat meyakinkan dalam laga sebelumnya saat merebut sabuk juara WBA, WBO, dan The Ring dari Vasyl Lomachenko.

Kambosos sering dianggap masih di bawah level petinju-petinju paling top di kelas ringan saat ini.

Kemampuannya dinilai kalah dari Teofimo Lopez, Vasyl Lomachenko, atau Gervonta Davis.

Petinju kelas ringan AS, Ryan Garcia, termasuk orang yang meremehkan kemampuan George.

Menurut Garcia, bakat Kambosos tidak berada di level yang fantastis.

‘’Kambosos hanya mengenai Teofimo pada momen yang tepat, itu saja. Saya benar-benar meyakini hal itu,’’ tutur Garcia seperti dikutip dari ESPN.

Meski demikian, Ryan memuji kerja keras yang dilakukan George.

‘’Dia mengalahkan bakat ketika bakat tidak bekerja keras,’’ ungkap Garcia.

Dalam waktu dekat, Kambosos bakal meladeni Devin Haney.

Haney adalah juara WBC sehingga laga ini bakal menjadi unifikasi semua sabuk juara di kelas ringan.

rr