Kabag Sumda Polres Wonogiri Kompol Prawito bersiap mengibaskan bendera start, untuk menandai dimulainya TKJ bagi para insan Bhayangkara.

WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Polres Wonogiri menggelar tes kesamaptaan jasmani (TKJ). Sementara itu, Kodim 0728 Wonogiri menggelar tes kesegaran jasmani (Garjas).

Kapolres AKBP Dydit Dwi Susanto dan Kabag SDM Kompol Prawito melalui Kasubsi Penmas Humas Polres Aiptu Iwan Sumarsono, menjelaskan, TKJ digelar di Stadion Pringgondani, Wonokarto, Wonogiri.

TKJ ini, merupakan kegiatan Semester I Tahun 2022,  dilaksanakan mulai Senin (14/3) sampai dengan Rabu, (16/3) besok dan diikuti sebanyak 740 personil.

Pelaksanaan TKJ diawali apel yang dipimpin Kabag SDM Kompol Prawito dan dihadiri panitia TKJ bersama tim Urkes pimpinan Dokter Merinda dan Dokter Lita beserta Paurkes Ipda Lilik dari Bagsumda Polres Wonogiri.

TKJ dipilah menjadi 4 golongan umur. Yaitu 18-30 tahun, 31-40 tahun, 41-50 tahun dan di atas 50 tahun. Sebelum menjalani TKJ, para anggota mendapatkan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu.

Mewakili Kapolres, Kabag SDM Kompol Prawito, memberikan pengarahan dan motivasi pada seluruh peserta. Juga berkenan mengibarkan bendera start tanda dimulainya TKJ.

Untuk pemanasan/peregangan dipandu oleh Kasubbag Watpers AKP Yatmo. Materi TKJ antara lain lari 12 menit, pull up, push up, sit up dan suttle run.

Prajurit

Sementara itu, guna mengetahui tingkat kesegaran jasmani prajurit, Kodim 0728/Wonogiri menggelar test Kesegaran Jasmani (Garjas) periode I Tahun 2022.

Para prajurit TNI-AD Kodim 0728 Wonogiri menjalani tes kesegaran jasmani (Garjas) di Stadion Pringgondani Wonokarto, Wonogiri.

Penerangan Kodim 0728 Wonogiri, Serma Indra, menyatakan, tes Garjas diikuti para Perwira, Bintara dan Tamtama, berlangsung selama dua hari.

Dandim 0728/Wonogiri Letkol (Inf) Deny Octavianto, mengatakan, Garjas sebagai tolak ukur pembinaan satuan. Tujuannya, untuk mengetahui tingkat kebugaran pisik prajurit. Sekaligus mengukur kemampuan kesamaptaan jasmaninya.

Kepada anggota diminta agar memaksimalkan pelaksanaan kesamaptaan, dengan melihat aspek kesehatan dan kondisi tubuh masing-masing.

”Rekan-rekan sendiri yang tahu kondisi dan keadaan pisik. Bagi yang tidak kuat, jangan dipaksakan, lakukan dengan semangat dan tetap utamakan keselamatan,” pesan Dandim.

Pasi Ops Kapten (Inf) Toto Mardoyo, menyampaikan, Garjas dipilah dua kategori yaitu samapta A dan B. Materinya meliputi lari 12 menit, sit up, push up, pull up, lunges dan shuttle run serta renang militer.

Bambang Pur