blank
Sekum Porserosi Jateng, Erlangga Ardianza (kanan), menyerahkan cinderamata kepada Ketua Porserosi Kota Surakarta, Wahyu Haryanto. Foto: dok/ist

SEMARANG (SUARABARU.ID)– Ketua Umum Porserosi Jawa Tengah, Sukirman mengatakan, pihaknya mengambil start awal, untuk persiapan tim Jateng menuju PON XXI/Aceh-Sumut 2024. Harapannya, dengan melakukan latihan bersama, akan terpantau siapa saja yang diproyeksikan bisa masuk dalam Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) Jateng.

Hal itu disampaikan ketua induk organisasi olahraga sepatu roda Jateng itu, terkait pelaksanaan latihan bersama yang dilakukan di Velodrom Manahan, Kota Surakarta, Sabtu (12/3/2022).

Latihan ini diikuti 109 atlet, terdiri atas 49 roller putra dan 60 roller putri, yang tersebar dari berbagai klub/kabupaten/kota di Jateng. Para atlet sepatu roda itu menjalani latihan bersama, dengan melaksanakan kategori jarak jauh 10 km dan jarak pendek 300 meter.

BACA JUGA: Gerak JalanNapak Tilar Antar-Ormas Peringati HUT Ke-41 Pemuda Panca Marga

blank
Para roller bersiap mengikuti latihan bersama yang digelar di Velodrom Manahan, Solo. Foto: dok/ist

”Latihan bersama ini sebagai bentuk tanggung jawab prestasi kepada masyarakat. Pengprov telah membentuk tim kerja, merumuskan dan mengawal atlet-atlet ini dari mulai tim besar, hingga mengerucut ke tim inti, mendekati PON nanti,” kata Sukirman dalam keterangannya, Minggu (13/3/2022).

Menurut dia, nantinya akan terbentuk suasana kompetitif, dan terpilih atlet yang paling siap, baik secara mental, fisik dan teknik. Mereka lah yang nantinya akan membawa nama Jateng di ajang PON 2024.

Ditambahkan Sukirman, program latihan ini juga sebagai langkah awal mengimplementasikan visi Ketua Umum KONI Jateng, Bona Ventura Sulistiana, untuk segera melangkah memperbaiki prestasi di PON 2024, dengan ‘HATI’ (Harmony, Accuntability, Transparancy, Integrity).

BACA JUGA: Pemerintah Luncurkan Program KUR dan KTA untuk Calon Pekerja Migran Indonesia

Penjabarannya, lanjut Kirman, Harmoni yaitu dilaksanakan dengan keguyuban seluruh atlet dan pelatih sepatu roda se-Jateng. Akuntabilitas yakni dengan materi pelaksanaan nomor-nomor pendek maupun jarak jauh, dan dilaksanakan secara berkualitas.

Sedangkan implementasi Transparansi adalag, terbuka memberi kesempatan pada seluruh masyarakat Jateng, untuk bisa mengikuti semua hasil catatan waktu para atletnya. Dan Integritas dilaksanakan secara sungguh-sungguh dan bertanggungjawab demi prestasi Jateng.

”Kami akan memberi kesempatan, menggali dan menjaring potensi tahap awal atlet-atlet seluruh Jateng, untuk mewujudkan tim yanhg solid kelak,” tandas Wakil Ketua DPRD Jateng itu.

Ditegaskan dia, ke depan secara bertahap akan terus dilaksanakan rangkaian dari konsep latihan bersama, seleksi dalam latihan, dan seleksi melalui kejuaraan Nasional yang diikuti, sehingga nantinya akan terjaring roller yang berkualitas dari berbagai sisi.

Riyan