blank
Petugas Damkar Pemkab Wonogiri (kiri), menyemprotkan air dari mobil brandweer untuk menggebyur 65 personel Polres yang naik pangkat.
WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Sebanyak 65 personel Polres Wonogiri, Senin (3/1), ramai-ramai di-gebyur (penyiraman) air dari mobil brandweer (pemadam kebakaran).

Acara gebyur air di halaman Mapolres Wonogiri ini, berlangsung setelah mereka usai menjalani upacara resmi korp raport kenaikan pangkat reguler dan pengabdian Terhitung Mulai Tanggal (TMT) 1 Januari 2022.

Penyiraman air secara massal ini, merupakan kelanjutan dari ritual penyiraman air bunga yang diawali oleh Kapolres AKBP Dydit Dwi Susanto dan Ketua Bhayangkari Ny Nadia Dydit, kepada perwakilan anggota yang menerima kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi.

Kapolres, tampil menjadi inspektur upacara dalam korp raport kenaikan pangkat tersebut. Untuk perwira upacara dipercayakan kepada Kasubbag Dalpers Bag SDM Polres AKP Lasimin.

Komandan Upacara oleh Kasat Samapta AKP Soepardi, Pembawa Acara Briptu Wakhidah Nur Aini dan Pemandu Doa Bripda Edo Kurniawan Julandini.

Hadir Wakapolres Kompol Kamiran bersama para Pejabat Utama (PJU) Polres, para Kapolsek se jajaran, seluruh Pama, Brigadir dan para PNS staf Polres Wonogiri.

Selesai upacara, dilanjutkan dengan pemberian ucapan selamat kepada mereka yang naik pangkat.

Potong Tumpeng

Kabag SDM Polres Wonogiri Kompol Prawito melalui Kasi Humas AKP Suwondo, menjelaskan, sebanyak 65 anggota yang naik pangkat tersebut, terdiri atas 2 personel yang pangkat naik dari AKP ke Kompol.

blank
Kapolres AKBP Dydit Dwi Susanto dan Ketua Bhayangkari Ny Nadia Dydit (kedua dari kesatu dari kiri), memlakukan penyiraman air bunga kepada personel yang naik pangkat.

Dari Iptu ke AKP sebanyak 8 personel, ditambah satu yang karena pengabdian. Selanjutnya dari Ipda ke Iptu 8 personel, dari Aiptu ke Ipda (pengabdian) 4 anggota. Dari Aipda ke Aiptu sebanyak 11 personel, termasuk Kasubsi Penmas Humas Polres Iwan Sumarsono SKom.

Berikut dari Bripka ke Aipda sebanyak 16 personel, dari Brigadir ke Bripka (8), dari Briptu ke Brigadir (5), dan yang dari Bripda ke Briptu sebanyak 2 personel.

Acara selanjutnya dirangkai dengan tasyakuran yang ditandai pemotongan tumpeng kenduri oleh Kapolres bersama Ketua Bhayangkari.

Kapolres dalam sambutannya, mengingatkan, kenaikan pangkat mengundang tanggungjawab yang meningkat pula. ”Semakin tinggi pangkatnya, maka tugas dan tanggungjawabnya semakin berat, dan sikap perilakunya pun harus dapat dijadikan contoh,” tandasnya.

Kenaikan pangkat ibarat pohon, makin tinggi akan menerima terpaan angin yang makin kencang. Jangan ada yang berselingkuh, karena menjadikan keluarga berantakan dan kinerja jadi tidak bagus. ”Kalau keluarganya baik, saya yakin kinerjanya juga baik,” tandas Kapolres.

Bambang Pur