blank
Anggota DPR RI Komisi IX Dapil Jawa Tengah IX asal Fraksi PDI Perjuangan, Dewi Aryani. (foto: dok/ist)

SLAWI (SUARABARU.ID) – Di Kamar Dagang dan Industri Kabupaten Tegal (Kadin) adalah kumpulan orang-orang yang punya uang dan bisa menghasilkan uang. Maka aktivitas sosialnya juga harus lebih banyak.

Hal itu disampaikan Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan asal Dapil Jawa Tengah IX, Dr Dewi Aryani MSi saat acara Moci Bareng yang digagas oleh Kadin Kabupaten Tegal di Hotel Grand Dian Slawi, Selasa (28/12/2021).

Acara Moci Bareng dengan tema Merajut Sinergitas Kadin Kabupaten Tegal dengan Anggota DPR RI Dapil Jateng IX hadir, Agung Widiantoro SH M.Si dari Komisi II (Fraksi Partai Golkar), Dr Ir Harris Turino M.Si MM dari Komisi VI (Fraksi PDI Perjuangan) Dr Dewi Aryani M.Si dari Komisi IX (Fraksi PDI Perjuangan dan Dr Abdul Fikri Faqih dari Komisi X (Fraksi PKS).

Kadin Kabupaten Tegal, harus membuat program-program atau aktivitas sosial di bidang kesehatan yang bisa menjadi salah satu program membantu dalam memulihkan ekonomi. “Caranya tidak susah, tidak usah banyak teori, tidak usah banyak diskusi. Ada pandemi, ada peristiwa-peristiwa yang harus dibantu, Kadin harus turun, jangan kalah dengan LSM. Jangan kalah dengan ormas, karena di Kadin anggaranya ada,” tegas Dewi Aryani.

Dewi Aryani mengajak Kadin melakukan aktifitas sosial dengan memberikan pelayanan test Antigen gratis. “Saya sudah menyiapkan 20 ribu Rapid Tes Antigen yang bisa digunakan bersama-sama. Ini satu tawaran konkrit dari saya untuk Kadin Kabupaten Tegal,” ungkap Dewi Aryani.

Libur Natal dan Tahun Baru ini banyak masyarakat perantauan yang pulang kampung. Pada saat mereka kembali ke tempat asal untuk bekerja lagi, mereka membutuhkan surat keterangan negatif Covid-19. Dan test Antigen ini berbiaya. Karena itu Dewi Aryani menawarkan kepada Kadin untuk melakukan aktivitas sosial dengan membuka posko, bisa kerjasama dengan puskesmas atau fasilitas kesehatan yang lain, untuk memberikan pelayanan test Antigen gratis. “Pelaksanaan dan teknisnya, tempatnya silakan diatur teman-teman Kadin, nanti alat test Antigen gratis.”

Hal ini, lanjut Dewi Aryani, sekaligus untuk membantu pemerintah Kabupaten Tegal untuk menggalakkan 3T, salah satunya adalah testing. Apalagi saat ini sudah ada virus varian baru. “Alat testingnya kan mahal kalau beli. Kebetulan saya ada, jadi teman-teman Kadin bisa ambil,” ungkap Dewi.

Nino Moebi