JEPARA (SUARABARU.ID)- Menjelang Konfercab ke-32 Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Jepara yang akan digelar di Pondok Pesantren Rodhotul Mubtadi’in Balekambang, Nalumsari, pada 15 November 2021 besok, sejumlah nama yang masuk dalam bursa kandidat Ketua Tanfizdiyah PCNU Jepara mulai melakukan persiapan. Salah satunya adalah H. Anas Arba’ani, SE.
Anas Arba’ani merupakan salah satu kader NU yang telah lama berkhidmat untuk NU di Kabupaten Jepara. Ayahnya, H. Muhammady Qosim adalah sesepuh NU yang pernah mejabat sebagai Ketua Tanfizdiyah PCNU Kabupaten Jepara, dan lebih dari 28 tahun mengabdikan dirinya untuk NU.
Ketika Suarabaru.id menghubunginya melalui WatsApp pada Minggu, (14/11), Haji Anas, sapaan akrabnya menyerahkan kepada Ketua Tim Suksesnya, H. Adi Sucipto. Dalam keterangannya, Adi Sucipto mengatakan bahwa sebagai kader NU yang dididik dalam keluarga Nahdliyin, dan telah dikader oleh ayahnya sejak muda, Haji Anas senantiasa siap kapanpun juga jika diminta untuk maju sebagai calon Ketua PCNU Jepara.
“Anas muda telah banyak pengalaman berorganisasi di NU, mulai dari IPNU, ANSOR, MWC NU dan PCNU. Bahkan menjadi pengurus PCNU Jepara sudah tiga periode. Demikian juga di organisasi profesi telah banyak menyelesaikan persolan-persoalan skala nasional”, kata Adi Sucipto.
Lebih lanjut Adi Sucipto juga mengatakan bahwa dalam Pemerintahan, H. Anas juga sangat bisa menempatkan diri dan memposisikan diri sebagai kader NU dan tidak pernah mengambil manfaat untuk diri sendiri secara pribadi, bahkan selama tiga periode menjadi Wakil Ketua PC NU Jepara H. Anas telah banyak membantu dan merekomendasikan PC NU, Muslimat, Fatayat, Ansor, IPNU dan IPPNU bahkan Madrasah dan Ponpes ketika menghadapi kesulitan dengan pemerintah Kabupaten Jepara dan berhasil dengan baik.
Ketika disinggung soal sudah mengantongi berapa dukungan dari MWC NU, Adi Sucipto mengatakan bahwa H. Anas saat ini telah didukung 11 MWC NU di Kabupaten Jepara.
“Konsolidasi serta dukungan dari MWC NU se- Kabupaten Jepara sudah kita siapkan sejak lama. Dari 13 MWC NU Jepara yg kita hubungi, sudah 11 MWC yg telah ditangan, tinggal menunggu waktu saja”, ungkap Adi Sucipto.
Ada Sembilan Pilar Program yang ditawarkan oleh H. Anas Arba’ani untuk maju sebagai calon Ketua Tanfizdiyah: (1) Mendorong setiap MWC mempunyai klinik kesehatan, (2) meningkatkan Klinik Masyitoh menjadi Rumah Sakit, (3) Penyelesaian/Pengembalian Yaptinu ke PCNU, LP Ma’arif NU Jepara, (4) Tata kelola organisasi berbasis system informasi IT, (5) Mensetarakan Lembaga Pendidikan di bawah Ma’arif (Madrasah, Tsanawiyah, Aliyah, Diniyah dan Pondok Pesantren) dengan lembaga pendidikan maju lainnya, (6) Mendirikan koperasi atau usaha, (7) pengembangan start up berbasis potensi warga NU Jepara, (8) memberikan advokasi hukum kepada warga NU Jepara, (9) menjalin kerjasama dengan pihak di luar NU.
Ua
