blank
FOTO BERSAMA - Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriono foto bersama atlet. (foto: dok/ist)

TEGAL (SUARABARU.ID) – Sebanyak 557 atlet mengikuti Kejuaraan Nasional Tenis Yunior Wali Kota Tegal Cup XIII Tahun 2021 di Lapangan tenis Outdoor GOR Wisanggeni Kota Tegal, Senin sore (08/11/2021).

Peserta berasal dari sejum provinsi antara lain Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, DKI Jakarta, Banten, Riau, Banjarmasin, Bandar Lampung, Bali, Sumatera, Papua dan beberapa daerah lainnya.

Wali Kota Tegal, H Dedy Yon Supriyono membuka secara resmi kejuaraan tersebut dengan dihadiri oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan Ketua Umum Pengurus Pusat Pelti, Rildo Ananda Anwar serta Ketua Umum Pengprov Pelti Jateng Ahmadi.

Kejuaraan Tenis Junior yang diselenggarakan dari 08-13 November 2021 tersebut mempertandingkan kelas Tunggal dan Ganda Putra dan Putri kategori usia 10 tahun, Tunggal dan Ganda Putra dan Putri kategori usia 12 tahun, Tunggal dan Ganda Putra dan Putri kategori usia 14 tahun, Tunggal dan Ganda Putra dan Putri kategori usia 16 tahun dan Tunggal dan Ganda Putra dan Putri kategori usia 18 tahun.

Panitia penyelenggara menggunakan 6 lapangan dalam kejuaraan tersebut, Lapangan Tenis Outdoor GOR Wisanggeni dengan 7 Court, Lapangan Tenis Indoor Balaikota dengan 2 Court, Lapangan Tenis Indoor Kodim 0712/Tegal dengan 2 Court, Lapangan Tenis UNNES/PGSD Tegal dengan 2 Court, Lapangan Tenis Polresta Tegal dengan 1 Court dan Lapangan Tenis PU: Provinsi /EX Proside dengan 2 Court.

Wali Kota Tegal menyampaikan apresiasi kepada seluruh panitia dan peserta karena kejuaraan tenis seperti ini dapat diselenggarakan kembali, dengan jumlah peserta yang cukup banyak dan berasal dari berbagai daerah bahkan di luar Pulau Jawa.

“Alhamdulillah karena kondisi saat ini sudah jauh lebih baik. Kegiatan-kegiatan mulai bisa diselenggarakan secara tatap muka langsung, Kota Tegal sendiripun saat ini sudah masuk level 1 pandemi Covid-19. Namun untuk mempertahankan kondisi yang sudah baik ini tidak mudah, butuh kedisiplinan dan kekonsistenan agar Kota Tegal tetap ada di posisi yang baik seperti ini,” ujar Dedy Yon.

Dedy Yon berpesan kepada seluruh panitia dan peserta yang mengikuti Kejuaraan Nasional Tenis Yunior Walikota Tegal Cup ke XIII tahun 2021, agar bersama-sama menjaga kondisi ini dan benar-benar melaksanakan serta mematuhi protokol kesehatan.

Menurutnya, ini penting agar selama dan setelah kejuaraan, tidak ada peserta atau siapapun yang terlibat dalam kegiatan ini justru pulang dengan kondisi terjangkit Covid-19. Sebab ini dapat merugikan dan berdampak besar pada semua pihak.

Panitia dengan cermat dan ketat menerapkan Protokol Kesehatan antara lain; peserta harus sudah vaksin, menunjukan bukti swab, apabila tidak bisa menunjukkan maka saat daftar ulang akan di swab antigen oleh Dinas Kesehatan Kota Tegal, selalu menerapkan protokol kesehatan di lingkungan lapangan dan hanya atlet yang sedang bermain saja yang diperkenankan melepas maskernya.

“Saya harap kejuaraan ini dapat berjalan dengan lancar. Atlit-atlit terbaik dapat ditemukan dari kejuaraan ini. Peserta, penyelenggara dan petugas dapat menjalankan pertandingan dengan sportif. Saya yakin semua yang bertanding di kejuaraan ini, termasuk atlit Kota Tegal telah berlatih secara optimal untuk mendapat hasil terbaik. ingat, bertandinglah dengan sportif. Jadilah juara sejati,” pungkas Wali Kota Tegal.

Nino Moebi