blank
Mahasiswa Prodi Kewirausahaan dan Managemen FEB Unpand Semarang ketika mengisi coaching clinic. Foto : SB/dok

WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Mahasiswa program studi (Prodi) Kewirausahan dan Managemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Pandanaran (Unpand) Semarang melaksanakan coaching clinic kewirausahaan bagi siswa SMKN 1 Wonosobo di Aula SMKN 1 setempat, Rabu (3/11).

Coaching clinic kewirausahaan tersebut terselenggara atas kerjasama antara Prodi Kewirausaan dan Managemen FEB Unpand Semarang dengan SMKN 1 Wonosobo sebagai wujud pengadian masyarakat dan tri dharma perguruan tinggi.

Kegiatan tersebut diikuti oleh puluhan siswa kelas XI dari berbagai jurusan. Perwakilan Unpand Semarang diwakili oleh beberapa mahasiswa dari Prodi Kewirausahaan dan Managemen FEB yang juga praktisi usaha di berbagai bidang di Wonosobo.

Kepala SMKN 1 Wonosobo Imam Tejo Marwoto, SPd MM menyambut baik kegiatan ini dan berharap ke depan bisa menghasilkan ilmu dan pengalaman berwirausaha yang bermanfaat bagi para siswa.

Salah satu mahasiswa Prodi Kewirausahaan FEB Unpand Semarang Dwi Sukatman, Kamis (4/11), menyampaikan acara ini peserta diajarkan tahapan untuk memulai sebuah usaha, motivasi usaha serta success story dari para pembicara.

Virus Usaha

blank
Dwi Sukatman, mahasiswa Prodi Kewirausahan FEB Unpand Semarang. Foto : SB/dok

Kegiatan ini merupakan inisiatif mahasiswa Prodi Kewirausahaan dan Managemen FEB Unpand Semarang yang ada di Wonosobo. Sebagai mahasiswa perlu memberikan ilmu di kampus dan pengalaman usaha yang telah dirintis kepada pelajar agar bisa mengikuti jejak yang telah dilalui.

“Selain itu, kami juga ingin mengenalkan Unpand di kalangan pelajar di sini. Ingin melatih siswa dan berbagai pengalama agar mereka bisa memulai merintis usaha. Minimal dapat mengetahui tahapan awal usaha,” ungkap Dwi.

Senada dengan Owner Independent Digital Printing dan Djawa Dwipa Home Stay itu, Akhmad Rois mahasiswa yang lain juga menjelaskan apa yang dilakukan ini sebagai bentuk implementasi dari salah satu tri dharma perguruan tinggi yaitu pengabdian masyarakat.

Adapun mahasiwa Prodi Managemen FEB Unpand Amanda Tsalasa Putra memberikan salah satu materi penting yakni penyusunan proposal bisnis. Sementara sesi motivasi dan sharing bisnis diisi Tety Rahmawaty, Nuruddin Al Madina dan Santoso yang merupakan mahasiswa Prodi Kewirausahaan FEB Unpand Semarang di Wonosobo.

Ke depan program kerjasama tersebut akan dilaksanakan di beberapa sekolah lain di Wonosobo untuk menyebarkan virus kewirausahaan bagi kalangan generasi muda. Kaum milenial di era digital ini perlu dibekali skill usaha sebagai penopang ekonomi di masa yang akan datang.

Muharno Zarka