JAKARTA (SUARABARU.ID) – PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangkitan Tanjung Jati B Jepara (PLN UIK TJB) kembali meraih prestasi dan rpenghargaan atas keberhasilannya dalam menjalankan program Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL) berkelanjutan dengan menekankan pencapaian “Suistanable Development Goals” (SDGs) dan menciptakan Creating Shared Value (CSV) bagi masyarakat.
Hal ini dibuktikan dengan capaian dan raihan PT PLN (Persero) pada 8 September 2021 dengan mendapatkan penghargaan “Indonesia Green Awards” (IGA) tahun 2021 dari La Tofi School of CSR dan penilaian program yang diangkat PT PLN (Persero) dalam kategori “Mengembangkan Pengolahan Sampah Terpadu yang dilaksanakan oleh Komunitas Disabilitas yang tergabung di dalam “Sahabat Difabel Jepara” atau “SADIFA Jepara”.
“SADIFA Jepara ini berada dibawah bimbingan dan pendampingan PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangkitan Tanjung Jati B Jepara (PLN UIK TJB). Bahkan SADIFA Jepara hampir dua tahun ini menjadi mitra binaan dalam mengembangkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan PLN UIK TJB merupakan pengelola Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Tanjung Jati B Jepara yang termasuk salah satu PLTU terbesar di Indonesia,” ungkap Jatie Kuncara, Manajer Sub Bidang Aset Properti Komunikasi dan Umum PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangkitan Tanjung Jati B Jepara (PLN UIK TJB)
Program Pengembangkan Pengolahan Sampah Terpadu di komunitas SADIFA Jepara ini menurut Jatie Kuncara bentuknya adalah mengolah dan memanfaatkan sampah organik untuk pembuatan pupuk kompos. Dalam program ini SADIFA Jepara juga didampingi dan diberikan pelatihan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Jepara yang proaktif bekerjasama secara sinergis hingga berhasil menghantarkan PLN UIK TJB dan SADIFA Jepara dalam memperoleh penghargaan IGA tahun 2021 ini, ujar Jatie Kuncara.
Sementara Washyu Mahaputra, Asisten Manajer Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan menjelaskan pada even bergengsi ini PT PLN (Persero) UIK TJB mendapatkan penghargaan “Nusantara CSR Awards” (NCSRA) tahun 2021 dengan mengangkat program Pemberdayaan Penyandang Disabilitas SADIFA (Sahabat Difabel) Jepara dengan slogannya “Terus Berkarya Dalam Keterbatasan”. Salah satu penghargaan yang diperoleh salah satunya dari program yang diangkat PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangkitan Tanjung Jati B atau “PLN UIK TJB” terkait “Sahabat Difabel Jepara” atau “SADIFA Jepara” (Terus Berkarya Dalam Keterbatasan) dalam kategori “Pemberdayaan Penyandang Disabilitas di Kabupaten Jepara”. Ujar Wahyu Mahaputra.
Penghargaan ini menjadi motivasi PT PLN (Persero) untuk membuat program TJSL yang lebih inovatif, kreatif dan makin bermanfaat bagi masyarakat. “Perolehan penghargaan IGA tahun 2021 untuk kesekiankalinya oleh PT PLN (Persero) ini, menjadi prestasi dan kebanggaan tersendiri bagi PLN UIK TJB dan SADIFA Jepara”, ungkap Wahyu Mahaputra.
Terkait dengan program ini PLN UIK TJB melalui program TJSLnya disamping telah melakuka pendampingan juga telah memberikan bantuan 1 mesin cacah, 2 komposter dan 6 tempat sampah untuk mendukung program SADIFA Jepara ini.
Harapan PLN UIK TJB, dengan menjadi partner binaan UMKM SADIFA Jepara menjadikan komunitas tersebut lebih berkembang, mandiri, berdayaguna, inovatif, kreatif serta produktif dalam menjalankan program TJSL PLN UIK TJB.
“Program TJSL PLN UIK TJB diarahkan untuk meningkatkan pemberdayaan masyarakat menjadi lebih tangguh, mandiri dan sejahtera dan hal ini merupakan bentuk kepedulian dan perhatian PLN UIK TJB kepada Saudara-saudara kita kelompok rentan seperti Difabel/Disabilitas”, ungkap Wahyu Mahaputra.
Raih Juga Penghargaan Merdeka.com
SADIFA Jepara sendiri meskipun usianya relatif masih muda tapi kiprahnya bersama dengan PLN UIK TJB telah mengukir prestasi. “Beberapa penghargaan kepada SADIFA Jepara telah diperoleh seperti dari Merdeka.com perihal “Difabel Inspiratif” yang langsung diserahkan oleh Moeldoko selaku Kepala Staf Kepresidenan,” ungkap Adib Budiono, Ketua SADIFA Jepara.
Ia juga menjelaskan, dalam Merdeka.com ini dirinya selaku Ketua SADIFA Jepara dinobatkan sebagai tokoh inspiratif difabel/disabilitas di Jepara, sebab menjadi pencetus pembuatan masker khusus untuk disabilitas tuna rungu dan berhasil memproduksinya bersama-sama dengan Komunitas SADIFA Jepara yang dibina dan didampingi oleh PLN UIK TJB.
“Hasil produksi maskernya ini sekarang sudah dimanfaatkan oleh Penyandang disabilitas tuna rungu. Disamping itu SADIFA Jepara telah membuat masker-masker lainnya di musim pandemik Covid-19 ini”, tambah Adib Budiono.
SADIFA Jepara juga pernah mendapatkan penghargaan dari “Good News From Indonesia” (GNFI) perihal tokoh inspirasi dalam penanganan wabah covid-19, yang memunculkan Adib Budiono selaku Ketua Komunitas SADIFA Jepara sebagai “Icon Difabel Inspiratif di Jepara” yang berprestasi bersama dengan Komunitas SADIFA Jepara.
Adib Budiono di kalangan penyandang disabilitas di Jepara tergolong paling aktif, kreatif dan inovatif. Selain menjadi ketua Yayasan Sahabat Difabel Jepara, dia juga menjadi Sekretaris dan Kordinator divisi tata boga di Armina Difa di Jepara, komunitas yang juga mewadahi para penyandang Disabilitas.
“Dengan adanya sinergitas antara PLN UIK TJB dengan SADIFA Jepara diharapkan akan akan terwujud masyarakat inklusif, pertisipasi penuh dan kesamaan kesempatan bagi semua Penyandang Disabilitas dalam segala aspek kehidupan dan penghidupan untuk meningkatkan kesejahteraan penyandang Disabilitas,” ujar Jatie Kuncara. Bersama dengan PLN UIK TJB, diharapkan anggota SADIFA Jepara akan menjadi Sumber Daya Pembangunan yang mandiri, produktif, berintegrasi dan bermartabat,tambah Jatie Kuncara
Hadepe