KOTA MUNGKID(SUARABARU.ID)-
Kapolres Magelang AKBP Mochammad Sajarod Zakun menekankan jajarannya melaksanakan perintah Kapolda Jawa Tengah. Yakni melaksanakan penyekatan di seluruh akses keluar masuk wilayah Kabupaten Magelang.
Hal itu disampaikan pada saat apel pagi di halaman Mapolres Magelang, hari ini Senin (30/8). Apel diikuti personel Polres Magelang dengan tetap menerapkan disiplin protokol kesehatan ketat.
Terkait perintah Kapolda, dia mengatakan bahwa Polres Magelang telah melaksanakannya mulai Jumat, Sabtu, dan Minggu (27-29/8). Telah dilakukan penyekatan di perbatasan Magelang-Sleman, termasuk di seputaran destinasi wisata Candi Borobudur.
Meski Borobudur belum dibuka, namun aktivitas dari siang sampai malam hari lumayan ramai. “Ini menjadi tanggung jawab kita untuk mengingatkan warga masyarakat yang beraktivitas di seputaran Candi Borobudur,” tegasnya.
Ditambahkan, sampai saat ini harus selalu diimbau, diingatkan, dan dipahamkan kepada masyarakat tentang disiplin protokol kesehatan 5M. Sajarod memerintahkan seluruh jajarannya mengindahkan beberapa hal itu, agar masyarakat juga meneladaninya.
“Kita camkan baik-baik, diindahkan, dipedomani dan dilaksanakan. Kalau kita abai, otomatis angka konfirmasi positif Covid-19 akan naik. Namun Alhamdulillah sampai saat ini sesuai dengan laporan dari Kabag Ops, jumlah positif di angka 319. Di wilayah eks-Karesidenan Kedu kita masih di angka rendah,” kata Kapolres.
Dalam kesempatan itu dia mengucapkan terima kasih kepada anak buahnya atas pelaksanaan dinasnya. Dalam satu pekan yang lalu situasi wilayah kamtibmas di Kabupaten Magelang kondusif. “Mudah-mudahan dengan doa dan usaha kita bersama untuk satu minggu ke depan kondisinya minimal seperti ini, dan upayakan lebih meningkat,” pungkasnya.
Eko Priyono