blank
Dinding dan atap rumah Ichmwan, warga Desa Mekarsari, ,Kutowinangun, Kebumen, nyaris terbakar akibat lupa mematukan tungku dari kayu bakar.(Foto:SB/Ist()(Foto;SB/Ist)

KEBUMEN (SUARABARU.ID) –  Hati-hati saat memasak menggunakan tungku kayu bakar. Gara-gara teledor saat memasak serundeng, rumah Ichwan (73), warga Desa Mekarsari,  Kecamatan Kutowinangun, Kebumen, terbakar .

Rumah kayu tersebut  nyaris dimakan si jago merah  lantaran api tungku kayu telah merembet ke kayu dan dinding rumah serta atap bagian dapur.

Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasi Humas Polres Iptu Tugiman menjelaskan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Kebakaran terjadi sekitar Pukul 00.30, saat anggota keluarga tengah tertidur lelap, pada Senin (9/9) dini hari.

“Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Beruntung api bisa segera dipadamkan sebelum merembet ke bangunan rumah inti,” jelas Iptu Tugiman.

Penuturan korban, kebakaran bermula saat anaknya memasak serundeng (lauk dari kelapa yang diparut dan digoreng) sekitar pukul 17.00. Setelah memasak, kemungkinan api belum benar-benar padam saat ditinggalkan beristirahat.

Pada dini hari itu korban dibangunkan oleh suara genteng jatuh ditambah ada suara letupan kayu terbakar. Rupanya api membesar dan telah merembet ke dinding dan atap dapur.

Melihat kejadian itu, selanjutnya korban meminta bantuan kepada warga serta melaporkan ke Tim Damkar untuk memadamkan api.

“Api bisa dipadamkan setelah dua unit Damkar Prembun datang ke lokasi,”terang Iptu Tugiman seraya mengimbau ibu rumah tangga berhati-hari saat memasak memakai kayu bakar.

Messi tidak ada korban jiwa, akibat kebakaran tu, korban diperkirakan mengalami kerugian material Rp 3 juta.

Komper Wardopo