blank
Pengamat pendidikan di Kebumen Dr Imam Satibi MPdI memberikan materi parenting bagi 50 wali siswa SD Maarif NU Klirong.(Foto:SB/Ist)

KEBUMEN (SUARABARU.ID) – SD Ma’arif NU Klirong Kebumen  Selasa (22/6) membekali  50 wali siswa baru dengan parenting Pola Asuh Anak Generasi Alpha di Era Kecerdasan Buatan.

Bertindak selaku nara sumber Dr H Imam Satibi MPdI yang juga Rektor IAINU Kebumen dan UMNU Kebumen. Pelaksanaan parenting berjalan sangat interaktif dengan banyak respon dari peserta parenting.

Pemateri memberi wawasan siapa generasi alpha dan karakter serta tantanganya kedepan. Wali siswa dan sekolah harus bekerja sama membentuk anak generasi alpha menjadi generasi tumbuh dan berkembang di zamanya dan mampu berkompetisi secara terbuka.

Menurut Imam Satibi, generasi alpha yang disebut native digital merupakan generasi terdidik yang potensial jika dibimbing dengan pendidikan yang baik. Secara digital mereka pasti sangat mumpuni karena dilahirkan dari generasi millenial terutama generasi Y.

Dia jelaskan, generasi Y ini banyak yang sukses muda dengan dorongan era disruption. Hal ini juga diikuti jejaknya oleh millenial generasi Z. Setidaknya ada 5 hal yang harus diperkuat pada generasi alpha.

Bahasa Internasional dan Etika Digital

Pertama, skill bahasa international sejak dini guna berselancar secara borderless wold. Kedua,  Etika digital terutama yang mengarah kepada hoax dan ujaran kebencian. Ketiga,  nasionalis dan moderasi Keempat,  Semangat juang . Kelima Akidah An Nahdliyah.

Kepala SD Maarif Klirong Mamun SPd menyampaikan bahwa kegiatan parenting ini akan ditindaklanjuti dalam pengembangan kurikulum dan strategi pembelajaran. Mamun optimistis SD Maarif Klirong sebagai SD unggulan yang berorirntasi kepada kebutuhan anak pada zamanya.

SD Maarif Klirong  berbeda dengan keunggulan SD yang lain yang hanya berpusat pada skill baca tulis Al Qur’an atau Tahfidz. Pengelola bertekad membentuk lulusan SD Maarif sebagai kader yang unggul dan militan dalam percaturan global.

“Anak disamping dibekali TPQ dan Madin juga sains serta calistung (membaca, menulis dan berhitung),”ujar Mamun.

Komper Wardopo

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini