JEPARA (SUARABARU.ID)- Dalam rangka memperingati Hari Kartini ke 142, Dewan Pengurus Cabang (DPC) Perempuan Bangsa Kabupaten Jepara menggelar doa bersama di monumen ari-ari Kartini Desa Pelemkerep Mayong dan membagikan 1000 takjil buka puasa pada Rabu (21/4) sore kemarin.
Rangkaian kegiatan diawali dengan pembacaan doa dan istighatsah di tempat di mana ari-ari Ibu Kartini dipendam yang dipimpin oleh kiai Rifauddin.
“Kami memilih menggelar kegiatan peringatan Hari Kartini ke 142 di monumen ari-ari Kartini untuk mengingat kembali spirit dan cita-cita perjuangan pahlawan nasional ibu kita Kartini”, kata Ketua DPC PB Jepara Hj. Zumrotun Nur.
Lebih lanjut Zumrotun mengatakan, dari monumen bersejarah ini, Perempuan Bangsa mengirimkan pesan agar generasi muda dan kaum perempuan di seluruh Indonesia bisa melanjutkan perjuangan ibu Kartini dalam persamaan hak, emansipasi perempuan dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
“Pembagian 1000 takjil buka puasa ini adalah bagian dari gerakan sejuta takjil untuk Indonesia, bakti Kartini bagi negeri yang dilaksanakan perempuan bangsa serentak seluruh Indonesia”, kata Zumrotun.
“Kami membagi takjil buka puasa di Mayong sebagai bentuk kepedulian PB terhadap banyaknya kaum perempuan muda yang bekerja di pabrik dalam perjuangan memperbaiki taraf kehidupannya”, terang Zumrotun.
Sementara itu, Ketua DPC PKB Jepara KH. Nuruddin Amin menyampaikan, peringatan hari Kartini kali ini, kami refleksikan dengan membagi 1000 takjil buka puasa, sebagai wujud kepedulian sosial dan berbagi kepada sesama.
“Bagi PKB, peringatan Hari Kartini tidak cukup melalui ritual dengan upacara dan dandanan sanggul saja. Lebih dari itu, kami panjatkan doa pada ari-ari Ibu Kartini dipendam, dilanjutkan dengan aksi kepedulian sosial yang nyata,” tutur Gus Nung.
Pada kegiatan Perempuan Bangsa yang dicirikan baju putih dan kerudung ungu ini juga tampak dihadiri Sekretaris DPC PKB Jepara Miftahurroqib dan Ketua DKC Garda Bangsa Jepara Nur Arif.
“Kami membagi takjil buka puasa di Mayong sebagai bentuk kepedulian PB terhadap banyaknya kaum perempuan muda yang bekerja di pabrik dalam perjuangan memperbaiki taraf kehidupannya”, terang Zumrotun.
Sementara itu, Ketua DPC PKB Jepara KH. Nuruddin Amin menyampaikan, peringatan hari Kartini kali ini, kami refleksikan dengan membagi 1000 takjil buka puasa, sebagai wujud kepedulian sosial dan berbagi kepada sesama.
“Bagi PKB, peringatan Hari Kartini tidak cukup melalui ritual dengan upacara dan dandanan sanggul saja. Lebih dari itu, kami panjatkan doa pada ari-ari Ibu Kartini dipendam, dilanjutkan dengan aksi kepedulian sosial yang nyata,” tutur Gus Nung.
Pada kegiatan Perempuan Bangsa yang dicirikan baju putih dan kerudung ungu ini juga tampak dihadiri Sekretaris DPC PKB Jepara Miftahurroqib dan Ketua DKC Garda Bangsa Jepara Nur Arif.
Ua