blank
Wakil Bupati Kebumen Ristawati Purwaningsih membuka Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas SDM Perencanaan Desa 2021, Selasa 6/4.(Foto:SB/Ist)

KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Wakil Bupati Kebumen Ristawati Purwaningsih mengajak semua elemen, baik Pemerintah, masyarakat dan sektor swasta untuk ikut peduli dalam pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS.

Ristawati Purwaningsih mengungkapkan hal tersebut sewaktu membuka Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas SDM Perencanaan Desa Tahun 2021, Selasa (6/4).

Dalam kesempatan itu Wakil Bupati Kebumen menyinggung kasus HIV/AIDS di Kabupaten Kebumen yang masih menjadi fenomena gunung es. Tingginya kasus HIV/AIDS perlu menjadi perhatian semua elemen untuk bersinergi bersama.

Dia tegaskan, tanggung jawab pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS di daerah bukan hanya pada Dinas Kesehatan atau Dispermades P3A, serta bukan pula Komisi Penanggulangan AIDS saja.

“Mustahil ketiganya bergerak sendirian tanpa adanya sinergi dari berbagai elemen.  Baik pemerintah, swasta maupun masyarakat,”tegas wanita yang juga memiliki rumah sakit dan poliklinik tersebut.

Menurut Ristawati, Pemerintah pun tak sekadar pemerintah pusat atau pemerintah kabupaten, melainkan pemerintah desa harus turut serta dalam upaya pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS.

Wakil bupati menilai kegiatan Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas SDM Perencanaan Desa Tahun 2021 ini sangat penting, karena muaranya pada peningkatan kesejahteraan dan pelayanan masyarakat.

Bimbingan teknis berlangsung di Gedung Pertemuan Setda Kebumen, Selasa (06/04/2021). Acara dihadiri Kepala Dispermades P3A Frans Haidar, Kabag Kesra Wahib Tamam, serta pejabat terkait di lingkungan Pemkab Kebumen.

Komper Wardopo