Sementara, Corporate Communications Super Indo Priyo Dwi Utomo berharap, bantuan yang diberikan bisa membantu meringankan beban warga korban banjir di wilayah Desa Temulus.
“Bantuan ini juga merupakan bentuk kepedulian Super Indo kepada masyarakat sebagai implementasi dari janji kami yaitu menjadi tetangga yang lebih baik. Kami juga ucapkan terima kasih kepada rekan-rekan PWI Kabupaten Kudus yang telah memfasilitasi kegiatan ini,”tandasnya.
Sedangkan Kepala Desa Temulus, Suharto, berterima kasih kepada para wartawan Kudus yang peduli terhadap musibahn banjir yang melanda desanya. Pihaknya berharap bantuan paska banjir ini bisa bermanfaat bagi warga Desa Temulus yang telah dilanda banjir selama 6 hari lamanya.
Warga yang terdampak, papar Suharto, ada sekitar 375 rumah yang tersebar dari RT 1 hingga RT 3 RW 3. Namun saking besarnya air yang meluap dari sungai yang ada di deaa tersebut, hampir semua RW mengalami musibah banjir.
“Karena besarnya banjir, hampir merata semuanya kena banjir,” kata Suharto.
Meski kenyataan yang ada seperti itu, Suharto mengatakn bahwa tidak ada warga desanya yang mengungsi. Pihaknya hanya menyiapkan dapur umum selama 6 hari untuk menyuplai kebutuhan makan para warga yang terdampak banjir.
“Tidak, tidak ada yang mengungsi. Kita hanya membuka dapur umum selama 6 hari. Mungkin dengan paska banjir ini kita akan data lagi mereka yang sebelumnya terdampak banjir dan ketahanan pangan mereka terganggu, kita akan data lagi,” jelasnya.
Baca Juga: Soal Banjir Kudus, Wakil Ketua DPRD; Rakyat Jadi Korban Regulasi