JEPARA (SUARABARU.ID)- Dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Kedungleper Jepara, mahasiswa Universitas Islam Nahdlatul Ulama’ Jepara menggelar pelatihan atau work shop digital marketing untuk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dengan menggandeng mitra kerja budidaya jamur.
Kegiatan workshop digital marketing yang diselenggarakan oleh kelompok 6 Tim KKN Unisnu Jepara pada, Selasa (3/3/2021) ini sebagai upaya untuk menjembatani UMKM dalam memasarkan produk secara online.
Selain itu, pelatihan ini bertujuan untuk membantu mitra UMKM dalam pemasaran produk yang tidak hanya dalam lingkup area kecil, melainkan pemasaran yang dapat menembus pasar sampai luar kota bahkan sampai ke luar negeri.
Digital marketing merupakan sebuah konsep memasarkan produk secara online melalui platform-platform digital. Pelatihan yang disampaikan oleh Bapak R. Hadapiningradja Kusumodestoni, M. Kom. Ini membahas soal branding dan packaging.
“Dalam memasarkan produk, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan diantaranya, branding produk, keunikan, packaging, dan yang paling utama adalah strategi pemasarannya”, ungkapnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, digital marketing sangat diperlukan di era transformasi digital. Oleh karena itu para pengusaha UMKM dapat menciptakan branding produk yang baik.
Selain menggandeng mitra kerja Budidaya Jamur “Jepara Mandiri Mashroom” yang berlokasi di Desa Kedungleper RT 04 RW 01, kegiatan pelatihan ini juga dihadiri oleh perwakilan UMKM dari Desa Kedungleper, Banjaran, Wedelan, Papasan, dan Srikandang, Kelompok Fatayat serta ibu-ibu PKK.
Ua/aziz